Network
GALAMEDIA - Pangkostrad Letnan Jenderal Dudung Abdurachman ditantang Habib Rizieq Shihab (HRS) untuk mengirim pasukan ke Papua.
Soalnya saat menjabat sebagai Pangdam Jaya, Dudung Abdurachman kerap mengirim pasukan ke Petamburan atau eks markas Front Pembela Islam (FPI) dan gencar menurunkan baligo HRS di Jakarta.
"Saya doakan semoga dengan jabatan barunya berani mengerahkan pasukan ke Papua bukan ke Petamburan," kata HRS saat membaca pledoinya dalam kasus penyebaran kabar bohong tes swab Covid-19 RS Ummi, di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis, 10 Juni 2021.
Ia mengatakan, Papua sangat membutuhkan kehadiran personel TNI. Menurutnya, pasukan TNI tersebut nantinya bisa menumpas kelompok yang dicap pemerintah sebagai teroris separatis.
Baca Juga: PPN 12 Persen Jadi Trending Topic, Masyarakat Benar-benar Kecewa : Membunuh Tanpa Menyentuh
"Untuk melawan para teroris separatis yang sedang merongrong NKRI dan membunuhi aparat dan warga," ujarnya.
HRS pun berkesempatan menyinggung langkah Dudung ketika masih menjabat sebagai Pangdam Jaya.
Saat itu ia menginstruksikan anak buahnya menertibkan baligo HRS di sejumlah titik di Jakarta dan sekitarnya.
Ia pun mengkritik langkah Dudung yang menyebar ancaman terhadap FPI saat Apel Kodam Jaya di Monas pada 20 November 2020.
