Dana Desa Dipakai Operasional KKB Papua, Begini Penjelasan Polda Papua

- 29 November 2021, 19:08 WIB
Satgas Gabungan Polri menangkap DPO Pentolan KKB Papua Demius Magayang pada Sabtu 27 November 2021
Satgas Gabungan Polri menangkap DPO Pentolan KKB Papua Demius Magayang pada Sabtu 27 November 2021 /Instagram @divisihumaspolri/


GALAMEDIA - Penyidik Direktorat Kriminal Umum Polda Papua mendalami dugaan penggunaan dana desa (kampung) untuk operasional kelompok kriminal bersenjata (KKB), khususnya kelompok Temianus Magayang di Kabupaten Yahukimo.

"Temianus Magayang (25) menjabat Kepala Kampung Sesepne, Distrik Kelamdua, Kabupaten Yahukimo," kata Direktur Kriminal Umum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani di Jayapura, Senin, 29 November 2021.

Dikatakan, Temianus yang saat ini masih dirawat di RS Bhayangkara Jayapura akibat luka tembak yang dialaminya hingga kini belum bisa dimintai keterangan.

Nanti setelah dokter menyatakan sehat, katanya, baru dilakukan pemeriksaan, termasuk menggali apakah dana desa (kampung) digunakan untuk operasional KKB.

Baca Juga: 5 Keutamaan Surat Al Kafirun, Surat yang Paling Ditakuti Iblis!

Selain menjabat kepala kampung, ujar dia, Temianus Magayang di KKB menjabat sebagai Komandan Operasi Kodap 17 Kali Bele di KKB.

Temianus Magayang merupakan KKB dari kelompok Yahukimo bersama almarhum Senat Soll dan Erik Pahabol di bawah Panglima Kodap 16 Elkius Kobak yang terkait dengan KKB Nduga, yakni Wendanak dan Tendius Gwijangge yang selama dua tahun terakhir melakukan gangguan keamanan di Kabupaten Yahukimo.

Baca Juga: Omicron Bisa Mengancam Keuangan Negara, Menteri Keuangan Yakin Perekonomian Tetap Tumbuh

Ada empat laporan polisi yang disangkakan kepada Tendius termasuk keterlibatannya dalam pembunuhan staf KPU Yahukimo Hendrik Jovinski, tanggal 11 Agustus 2020.tutup Jokowi.***

Editor: Dicky Aditya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x