EP dan DF serta dua orang kreator konten lainnya yang kini masih buron, sengaja menyiapkan konsep konten prank "daging sampah". Prank itu berpura-pura membagikan daging kurban namun ternyata kantong keresek berisi sampah.
Baca Juga: Gubernur Jabar Ridwan Kamil Siap Jadi Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19
"Kami semua yang punya ide ini. Kami menyesal," aku EP sambil tertunduk.
Artiket ini sebelumnya sudah tayang di fixpalembang.pikiran-rakyat.com dengan judul "Dua YouTuber Daging Sampah di Palembang Terancam Penjara 10 Tahun".***