Polisi Pastikan Mayat Wanita Muda di Kolam Ikan Adalah Korban Kekerasan

GALAMEDIA - Temu mayat gadis remaja yang mengambang di kolam ikan di Kampung Cihawuning, Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indhiang, Kota Tasikmalaya, dipastikan merupakan korban kekerasan.

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Yusuf Ruhiman menyebutkan, pihaknya masih belum bisa mempublikasikan hasil pemeriksaan otopsi. Pihaknya masih terus kerja keras mengungkap kasus tersebut.

"Mayat tersebut sudah diotopsi oleh tim forensik Polda Jawa Barat, dan hasilnya sudah diterima," kata Yusuf, Selasa 4 Agustus 2020.

Dikatakannya, namun untuk hasil otopsi belum bisa dikemukakan secara rinci kepada khalayak umums, sebab masih dalam penyelidikan polisi.

Akan tetapi, lanjut Yusuf, dalam temuan hasil otopsi, kematian gadis remaja tersebut ada bekas luka kekerasan di tubuhnya. Terlihat di lehernya ada bekas cekikan, sehingga dipastikan korban kekerasan.

Namun, kata Yusuf, sangat disayangkan identitas korban masih belum bisa diketahui. Selain itu tidak ada keluarga yang merasa kehilangan anak gadisnya. Sehingga anggota harus bekerja keras di lapangan untuk mencari informasi agar segera diketahui.

"Kami berharap kasus ini segera bisa terungkap," ujarnya.

Sebelumnya, Seorang gadis remaja ditemukan tewas dan mengambang dengan posisi tengkurap di kolam kawasan di Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Minggu (26/7/2020) sore sekitar pukul 14.30 wib.

Jasad korban saat ditemukan tidak ada identitas dan sudah mengeluarkan bau tak sedap. Sehingga sempat menggegerkan warga sekitar TKP.