Terancam Dikurung Bersama, Tak Rela Anak Dihukum Seumur Hidup Ibu Gali Terowongan di Bawah Penjara

- 13 Agustus 2020, 11:11 WIB
/Tim Galamedia/

GALAMEDIANEWS - Sayang anak, ibu menggali terowongan yang dipikirnya bisa membuatnya bertemu sang putra. Perempuan asal Ukraina itu rupanya ingin membebaskan anak laki-lakinya yang dipenjara dalam kasus pembunuhan.

Dikutip Galamedianews dari DailyMail, Kamis (13 Agustus 2020) demi memuluskan misinya yang tak mungkin dilakukan sehari, ibu berusia 51 tahun yang tak disebutkan namanya itu menyewa sebuah rumah dekat penjara di Zaporizhia, tempat putranya menjalani hukuman seumur hidup.

Baca Juga: Jokowi Larang Para Menteri Keluar dari Jakarta, Pertanda Apa Ya?

Dengan sabar setiap hari ia kemudian melakukan penggalian dengan menggunakan sekop dan beliung. Ia menggali terowongan sedalam tiga meter di lapangan terdekat yang kemudian digali memanjang sejauh sepuluh meter di bawah tanah tepat di bawah dinding penjara.

Tak ingin menjadi perhatian, perempuan ini hanya menggali di malam hari dan biasa berangkat ke titik penggalian dengan skuter listrik yang mengeluarkan  suara. Seorang sipir penjara mengatakan, “Pelaku punya alat semacam troli dan sepotong kayu lapis dengan roda kecil, jadi dia bisa membersihkan tanah."

Tanah galian kemudian dibuang di dekat garasi bekas tak jauh dari lokasi penggalian. Aparat menyebut pelaku telah memindahkan sekitar tiga ton tanah  saat ditangkap, tiga minggu setelah memulai ‘misi penyelamatan’.

Selama ini ia diketahui tak pernah beraktivitas di siang hari karena sebagai orang luar dirinya tidak ingin dikenali apalagi sampai menarik perhatian. Triknya ini terbukti berhasil. Saat stasiun TV Ukraina TSN menunjukkan fotonya kepada penjaga toko terdekat, dia tidak mengenalinya.

Baca Juga: Penonton Histeris (Masing-masing) di Boks Besi, Pertama di Dunia Begini Ternyata Konser New Normal

Penduduk lokal Serhey Pilnyansky mengatakan, “Ibu ini mempersiapkan semua dengan matang. Mungkin dia anak seorang penambang. Menggali sedalam tiga meter itu pasti sulit dan dia tidak punya ekskavator atau alat berat sejenisnya."

Tidak ada detail yang diberikan media mengenai identitas putranya yang berasal dari Mykolaiv dan kini mendekam di penjara. Yang pasti saat  menggeledah rumah kontrakan si ibu, polisi menemukan perkakas tangan untuk menggali.

Meski tindakannya jelas keliru, tak sedikit warga yang memuji aksi perempuan paruh baya tersebut. “Ini bukti nyata cinta ibu  yang tak pernah  meninggalkan anak-anaknya,” ujar seorang warga saat ditanya mengenai aksi ibu yang kini terancam dipenjara itu.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x