Network
GALAMEDIA - Gembong narkoba sekaligus buronan terpidana mati, Cai Chang Pan mengakhiri kisahnya dengan tragis. Kabur dari Lapas Kelas 1 Tangerang, ia memilih gantung diri di bekas pabrik pengolahan ban di wilayah Bogor Barat, pada Sabtu 17 Oktober 2020 lalu.
Lalu siapakah Sososk Cai Chang Pan sebenarnya? Berikut penulusuran galamedia dari sejumlah sumber:
Baca Juga: Mengenaskan, Wanita Hamil Tujuh Bulan Ditemukan Tewas di Kamar Kontrakan
1. Miliki sejumlah nama samaran
Untuk mengelabui bisnis ilegalnya, Cai Chang Pan menggunakan sejumlah nama samaran. Di antaranya Yongapan, Cai Ji Fan, dan Antoni.
2. Pernah mengikuti pendidikan militer
Sebelum menjadi gembong narkoba dan akhirnya berstatus terpidana mati kasus 135 kilogram sabu-sabu di Indonesia pada 2016, Cai Chang Pang dikabarkan pernah mengikuti pendidikan militer di China.
Hal itu juga yang membuat Cai Changpan lihai dalam melarikan diri dan bertahan hidup di hutan.
Baca Juga: Gawat, Afrika Selatan Larang Warga Indonesia Masuk karena Tingginya Kasus Covid-19
3. Menjadi mualaf
Cai Chang Pan memang telah menjadi mualaf sejak menikahi istrinya yang merupakan penduduk asli Tenjo, Bogor, Jawa Barat.
Ia bahkan masih sempat salat berada dalam pelariannya.Polisi bahkan menduga keras setelah tim pengejaran menemukan barang Cai Chang Pan yang tertinggal selepas salat.
4. Kabur dengan membuat gorong-gorong
Pria berusia 53 tahun itu melarikan diri dengan cara menggali lubang dari dalam kamar tahanannya menuju gorong-gorong yang menembus ke luar lapas dengan sekop.
Baca Juga: Janda Bolong: Ini Jejak Historis Tanaman Hias yang Harganya Selangit
Sekop ia peroleh dari pembangunan dapur di dalam lapas. Hingga akhirnya ia bisa melarikan diri selama 8 bulan.
