Network
GALAMEDIA - Ketegangan di antara dua sosok wanita, yang seorang wanita asal Ngawi, Jawa Timur dan seorang lagi wanita asal Kota Solo, mendadak reda. Padahal, beberapa hari terakhir kedua wanita yang berstatus janda itu, bersitegang setelah masing-masing kehilangan suaminya yang meninggal dunia pada Mei 2020 lalu.
Kedua janda tersebut yang satu bernama Saputri asal Ngawi dan seorang lagi Yan Velia dari Kota Solo, yang merupakan isteri peninggalan almarhum "The Godfather of Broken Heart" Didi Kempot.
Sepeninggal Didi Kempot, antara Saputri dengan Yan Velia mengalami ketegangan di antaranya terkait dengan status perkawinan keduanya dengan pelantun lagu Jawa "Bojo Anyar" itu.
Baca Juga: Han Seo Hee Kembali jadi 'Budak' Narkoba, Ancaman 3 Tahun Penjara Menanti
Meredanya ketegangan kedua janda cantik itu, terjadi Kamis, 9 Juli 2020 malam, dalam pertemuan di di Hotel Ramada, kawasan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
Pertemuan pertama di antara keduanya sejak Didi Kempot berpulang bulan Mei 2020 lalu, adalah untuk mendukung acara "Konser Ambyar Tak Jogeti, Tribute to Didi Kempot" yang akan digelar November 2020 mendatang di Gelora Bung Karno (GBK).
Meskipun dalam pertemuan itu Saputri dengan busana berhijab hitam dan Yan Velia yang duduk di sisi kanan Saputri tidak banyak berbincang, namun keduanya tampak tenang dan tidak ada tanda-tanda ketegangan di raut wajahnya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Kenang Sejumlah Momen dengan Wali Kota Seoul yang Tewas di Lereng Gunung
Di depan awak media, Saputri yang merupakan isteri pertama "The Godfather of Broken Heart" itu, menyatakan, dia merasa lega bisa hadir dalam pertemuan yang disebutnya sangat berharga dan bertemu dengan Yan Velia.
"Demi almarhum biar tenang di al sana dan demi anak-anak juga saya ke Solo untuk mendukung "Konser Ambyar Tak Jogeti, Tribute to Didi Kempot", tutur Saputri yang bertandang ke Kota Solo bersama anaknya.
Dia secara khusus minta, semua pihak agar tidak memperpanjang masalah hubungannya dengan Yan Velia yang sempat mengalami ketegangan. Janda Didi Kempot itu minta doa agar mendiang suaminya pencipta lagu "Stasiun Balapan" dan "Sewu Kutho" beristirahat dengan tenang di alam baka.
Baca Juga: RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung Menerima Bantuan Kesehatan
"Yang sudah ya sudah biar berlalu. Mohon doa semoga semakin istiqomah. Demi almarhum dan demi anak-anak, biar mereka menjadi sholeh dan sholehah," kata Saputri lagi, seraya menambahkan, mendiang suaminya Didi Kempot pernah berpesan agar anak-anak dijaga dan diperhatikan pendidikannya.
"Biar anak-anak pada pintar sekolahnya," sambungnya.
Yan Velia yang disebut-sebut sebagai isteri kedua Didi Kempot, dalam pertemuan itu tidak berbicara. Dia juga menolak mengomentari pertemuannya dengan Saputri beserta anak-anaknya.
Baca Juga: Lantik 572 Kepala Sekolah, Ini Harapan Ridwan Kamil
