Network
GALAMEDIA - Satu lagi lahir di blantika musik Indonesia, penyanyi muda berbakat pendatang baru, Sonia J. Tak hanya bersuara menawan, dan berparas cantik, penyanyi beraliran Hiphop R&B ini, juga piawai memainkan alat musik saxophone.
“Musik selalu bisa membuatmu rileks. Dan ini menjadi semacam pilihan. Sama halnya fashion atau film, musik punya genre macam-macam. Saya merasa Hiphop R&B passion saya,” ujar Sonia J, saat jumpa pers di Hotel Aloft, jalan Wahid Hasyim Jakarta Pusat, Jumat 6 November 2020.
Karuan pemandu bakat sekelas Imaniar gandrung. “Banyak yang minta saya produseri. Tapi saya tolak. Saya enggak mau sembarang. Tapi saya lihat ada sesuatu pada diri Sonia. Saya seperti menemukan permata,” timpal Imaniar, saat mendampingi Sonia di acara jumpa pers tersebut.
Baca Juga: Jadi Ini Penyakit yang Diderita AA Gatot Brajamusti Sebelum Meninggal, Salah satunya Hipertensi
Di tengah keragaman karya musik, Imaniar merasa butuh penyanyi potensial. “Harus punya kekhasan, berkarakter. Penyanyi yang dapat memberi inspirasi positif. Dan yang terakhir serta juga amat penting, support orang tua yang memahami apa itu musik,” ujar penyanyi dan pemandu bakat, yang juga produser dari bagi IMpro ini.
Imaniar mengatakan, sudah saatnya penyanyi sekelas Sonia J. memasuki industri musik.”Dia punya potensi menjadi artis terkenal. Indonesia kekurangan penyanyi seperti Sonia. Seorang edutainer sekaligus singer dan juga dancer, Sonia salah satunya. Buat saya dia sudah punya modal luar biasa,” ungkapnya.
Sonia J, kini hadir hadir dan mewarnai belantika industri musik Indonesia, dengan single perdana berjudul ‘ENOUGH featuring Aldi Neo.’ Karakter lagu ini tentu cukup kuat. Singel ENOUGH ditulis Imaniar dan Sonia J, serta melibatkan Iwang Noorsaid sebagai aransemen musiknya.
Baca Juga: Ini Mantan Presiden dan Artis yang Mengucapkan Selamat untuk Joe Biden
Bersama IMpro dan Prem Jethnani sebagai Executive Produser, penyanyi kelahiran Jakarta, 8 Juni 1996 ini menyatakan siap membuat karya-karya yang indah dan jujur.
Materi lagunya masih menyoal seputar cinta. Percintaan yang tidak berjalan mulus dan indah. “Cinta memang universal. Tapi untuk single ENOUGH ini tidak bisa karena memang bercerita tentang percintaan lelaki dan wanita. Dan di video klipnya pesannya nanti bisa dilihat lebih jelas,” papar penyanyi lulusan S1 Bachelor of creative arts (Dance) Deakin University Melbourne, Australia ini.
Sonia mengaku bertemu Imaniar juga kebetulan. Berawal dari Imaniar menilai Sonia memiliki bakat lalu di frame olah vokalnya. Dalam perjalanan belajar vocal, Imaniar melihat bakat Sonia bisa menjadi artis penyanyi.
Baca Juga: Jill Biden, Calon Fisrt Lady: Dari Guru Bahasa Inggris HIngga Gedung Putih
“Background pendidikan Sonia juga sangat membantu. Jadi garis besarnya Sonia memiliki potensi dari mulai vocal yang baik, penampilan menarik, serta profesional dance. Jelas ini menjadi modal utama,” papar Imaniar menambahkan.
Sonia mengaku sangat mengidolakan Jhene Aiko, penyanyi dan penulis lagu asal Amerika. “Dia berbeda dan memiliki suara unik. Mendengar dia menyanyi merasa damai. Karya-karyanya sangat bagus,” ujar Sonia tentang artis idola yang menginspirasinya.
Orang-orang kreatif di belakang karya ini, antara lain; Sonia J dan Imaniar (Pencipta Lagu), Iwang Noorsaid (Penata Musik), Aldy NEO (Featuring), Imaniar – (Producer IMpro), dan Prem Jethnani (Executive Producer).
Baca Juga: Alhamdulillah Reproduksi Covid-19 Trendnya Menurun
Single ENOUGH sudah dapat dinikmati di berbagai portal digital, antara lain di iTunes, Spotify, Deezer, Joox, dan layanan music streaming lainnya, sejak 6 November 2020.***
