Network
GALAMEDIA - Meski Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sudah memberi izin memberlakukan pembelajaran tatap muka per Januari 2021 ini, namun banyak daerah belum melaksanakannya.
Hal ini dilakukan karena khawatir akan terjadi penularan kasus Covid-19 di kluster sekolah. Oleh sebab itu pemerintah daerah dan sekolah masih banyak yang memutuskan kegiatan belajar mengajar dilakukan di rumah secara online atau daring
Dengan begitu, sudah hampir satu tahun pembelajaran di sekolah dilakukan dengan daring atau pendidikan jarak jauh (PJJ). Walau bisa melindungi anak dari virus Corona, ternyata sekolah online juga berpotensi menimbulkan dampak negatif. Berikut dampaknya seperti yang dirangkum galamedia:
Baca Juga: Terbaru, Harga Emas Hari Ini, Rabu 13 Januari 2021, Antam 2 Gram Rp1.936.000
1. Lebih malas dan tergantung pada orang tua
Menghabiskan lebih banyak waktu bersama orang tua memang penting. Namun, ini bisa membuat anak menjadi lebih malas, kurang belajar untuk mandiri, dan tergantung pada orang tua.
Bagi sebagian anak, belajar di rumah secara online dianggap lebih susah dan tidak menarik daripada belajar langsung di sekolah. Ini bisa membuat anak jadi enggan untuk mengerjakan tugas yang diberikan.
Terkadang orang tua ingin membantu anak menyelesaikan tugas-tugas tersebut agar anak bisa mengikuti pelajaran dengan baik dan memperoleh nilai maksimal. Namun, jika ini terlalu sering terjadi, anak bisa mengandalkan orang tua dan lepas tangan akan tugas-tugasnya.
Baca Juga: Memahami Makna 5 Asmaul Husna: Al Mukmin, Al Muhaimin,Al Aziz, Al Jabbar, Al Mutakabbir
2. Kurang memahami pelajaran dengan baik
Keterbatasan interaksi saat belajar secara online bisa membuat anak kesulitan untuk memahami penjelasan yang dipaparkan oleh guru. Ditambah lagi bila anak sungkan atau ragu untuk bertanya.
