"Burukeun, Euy! Bisi keburu ketahuan!" ujar Kabayan pelan.
"Beres, Bro!"
Pintu bambupun dibuka Kemed dan Ajum, akhirnya babi hutan bisa lolos keluar.
Lalu berlari mendengati Kabayan.
"Nuhun, Kang," ujar Nyi Iteung.
"Hayu kabur!" ajak Kabayan. Seakan memahami suara babi hutan.
"Babi kabur!" teriak seorang warga.
"Kabur?" Ki Jumanta melirik ke anak buahnya. "Gara-gara andika membuat kekacauan!" tatapan matanya kembali tertuju pada Ki Dirga.
"Tuh, pengacaunya yang sedang berhadapan dengan Ki Jumanta!" teriak warga.
"Hajar!" yang lainnya menyambut dengan mengacungkan parang.