Baca Juga: Police Owners Group Bandung Squad Tebar Bantuan ke Masyarakat Terdampak Pandemi
2. Mendengkur
Mendengkur merupakan tanda Obstructive Sleep Apnea (OSA) yang merupakan gangguan tidur berpotensi serius.
Apnea atau henti napas ini bisa menyebabkan pernapasan mendadak berhenti sesaat selama tidur.
OSA sendiri merupakan jenis apnea yang terjadi saat otot-otot tenggorokan mudah rileks dan bisa menghalangi jalan napas selama tidur.
Namun, tidak semua orang yang mendengkur mengalami OSA. Mendengkur memang bisa mengganggu tidur karena menyebabkan gangguan pada arteri karotis yang memasok darah ke otak, wajah dan leher.
Baca Juga: Soal Jeritan Rakyat, Guru Besar Unas Sebut PPKM Tidak Komprehensif, Prematur bahkan Ilegal
3. Otot belakang tenggorokan terlalu rileks
Jika otot belakang terlalu rileks saat tidur itu bisa menyebabkan jalan napas menyempit dan menutup sehingga bisa menurunkan tingkat oksigen dalam darah dan menyebabkan penumpukan karbon dioksida.
4. Gangguan pencernaan (GERD)