Penjelasan Tentang Musik Haram atau Tidak dalam Islam, Ustadz Khalid Basalamah: Jangan Perdengarkan Pada Anak

- 12 Februari 2022, 19:18 WIB
Ustadz Khalid Basalamah//YouTube Info Singkat official
Ustadz Khalid Basalamah//YouTube Info Singkat official /
GALAMEDIA – Tidak dipungkuri musik tidak bisa jauh dari kehidupan kita sehari-hari. Mendengarkan musik saat bekerja, santai, bahkan ketika sedang sedih, adalah pilihan paling tepat.
 
Namun, apakah kamu tahu bagaimana hukum musik dalam pandangan islam? Apakah haram? Atau tidak?
 
Untuk lebih jelasnya, ini penjelasan dari Ustadz Khalid Basalamah mengenai hukum musik dalam islam melalui kanal YouTube Info Singkat Official.
 
 
Dalam video tersebut, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa musik dapat mempengaruhi anak ketika ingin menghafal Al-Quran.
 
“Mohon maaf karena begini, ada alasan bapak, ibu tau kalau anda mau anak anda hafal Quran, yang paling pertama anda praktekkin kalau mau hafal Quran cepat ya,  jangan dengarkan musik dan jangan interaksikan dengan lawan jenisnya. Apalagi dia sudah baligh nggak boleh,” kata Ustadz Khalid Basalamah dalam video yang dilihat Galamedia, pada Sabtu 12 Februari 2022.
 
“Itu spontan Hafalannya sulit sekali kalau dia sudah mendengar music dan lagi menghafal Quran sulit bersatu,” tambahnya.
 
 
Ustadz Khalid Basalamah juga mengaskan bahwa ketika kita ingin mempunyai anak penghafal Quran, jangan sampai anak kita ini mengenal lawan jenis atau istilahnya berpacaran.
 
“Jangan sampai anak anda berinteraksi dengan lawan jenis. Kalau istilah jaman sekarang nya itu pacaran, maka itu pasti spontan ayat Quran mustahil bisa bekas sama dia,” jelas Ustadz Khalid Basalamah.
 
“Kalau anda masukkan anak-anak anda ke tempat tahfidz Quran yang bener pasti begitu ajarannya,” tambahnya lagi.
 
 
“Dari sisi pandangan agama, Abu Bakar Radiyallahuanhu pernah mengistilahkan musil dan alatnya itu dengan mazamirussyaiton apa itu? Anak-anak panahnya setan yang bisa menusuk hati manusia,” tegas Ustadz Khalid Basalamah.
 
"Abdullah bin Mas'ud sahabat Nabi berkata pada saat menjelaskan ayat Alquran yang berbunyi ada sebagian orang yang mempermainkan kata-kata untuk menyesatkan manusia dari jalan Allah.
 
Kata Abdullah bin Mas'ud sahabat Nabi ini demi Allah itu adalah musik, beliau mengatakan ini, jadi cukup banyak statement para ulama yang berhubungan dengan masalah musik ini, umumnya mereka semua mengatakan cenderung lebih baik dijauhi, Jelasnya.
 
 
"Karena dia sulit bertemu dengan Alquran, dua hal yang kontroversi nggak bisa, sulit ketemu, Alquran atau musik, susah, kalo orang sudah biasa denger musik, mustahil dia biasa mendengarkan Alquran, itu agak sulit untuk menyatukannya gitu kan," lanjutnya.
 
 
"Dan ulama mengatakan ada alat musik yang dibolehkan, seperti Syek Al Bani rahimahullah mengatakan alat musik yang dibolehkan adalah gendang bagi ibu-ibu di acar perkawinan atau pada saat lebaran, tapi itu diperbolehkan bagi muslimah sesuai dengan hadits Bukhari.
 
Ada dua budak wanita sedang memukul gendang di depan Aisyah di harilebaran Idul Fitri, lalu Nabi Sholallahu'alaihiwasallam masuk ke rumahnya bersama dengan ABu bakar di hari lebaran itu, lalu Abu Bakar mengatakan apakah ada anak panah syetan di rumah Nabi Sholallahu'alaihiwasallam, kata Nabi Sholallahu'alaihiwasallam biarkanlah wahai Abu Bakar, untuk mereka kaum wanita, mereka melakukannya di hari raya ini agar orang Yahudi tau kita juga memiliki hari raya.
 
 
juga di acara perkawinan juga dibolehkan memukul gendang bagi kaum wanita di antara mereka," tambah Ustadz Khalid Basalamah.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x