Nawaitu shouma yaumal itsnaini sunnatal lillaahi ta'aalaa
Artinya, "Saya niat puasa hari Senin, sunah karena Allah ta’ala."
Niat Puasa Hari Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shouma yaumal khomiisi sunnatal lillaahi ta'aalaa
Artinya, "Saya niat puasa hari Kamis, sunah karena Allah ta’ala."
Membacakan niat puasa Senin-Kamis tidak wajib dilafalkan pada malam sebelum menjalankan puasa tersebut. Hal ini berbeda dengan puasa Ramadan yang niatnya wajib ucapkan di malam hari atau sebelum waktu imsak.
Hal untuk puasa Senin Kamis adalah pada hari itu belum makan, minum, atau menjalankan beberapa perkara yang membatalkan puasa.
Ketika hal-hal tersebut belum dilakukan, maka boleh langsung puasa pada hari itu juga.
Dalilnya adalah hadis riwayat Muslim dan Abu Dawud, dari Aisyah bahwa Nabi Muhammad suatu hari bertanya kepadanya apakah ada makanan. Ketika Aisyah menjawab, "tidak", Rasulullah bersabda, "Kalau begitu aku berpuasa".