Network
GALAMEDIA - Di tengah pandemi Covid-19, Lembang Park and Zoo Kabupaten Bandung Barat mendapat kado istimewa sepasang bayi Binturong Jawa (Arctictis Binturong) yang lahir 12 Mei 2020 lalu. Lahir dari induk betina bernama Rika dan pasangan jantannya, Bobo.
Sepasang anak binturong ini diberi nama Covid (jantan) dan Corona (betina). Kelahiran dua anak binatang yang dilindungi ini menambah koleksi binturong menjadi 12 ekor.
Pada saat lahir, anak binturong tersebut langsung ditangani oleh Sakti, keeper satwa tersebut. Di tangan lelaki ini kedua anak binturong tumbuh sehat.
Baca Juga: Alami Gangguan Pernapasan, Bayi Zaskia Adya Mecca Dipasang Alat Bantu
"Dengan lahirnya dua anak binturong ini menambah koleksi hewan di Lembang Park and Zoo menjadi 550 ekor," kata Manager Operasional Lembang Park and Zoo Iwan Susanto di Parongpong, Sabtu 4 Juli 2020.
Pemberian nama Covid dan Corona, lanjut Iwan, sebagai pengingat bahwa keduanya lahir di saat pandemi Covid-19. Pada saat wabah corona itulah lahir dua satwa yang kondisi di alam liarnya terancam punah.
"Kami ikut peduli menyelamatkan binturong dari kepunahan. Sehingga generasi kita mendatang bisa melihat binturong aslinya, tidak sekedar hanya tahu dari gambar atau cerita," ujarnya.
Baca Juga: Menobatkan Duta Medsos, Instagram Bupati Sumedang Dibanjiri Sindiran Netizen
Menurut Iwan, saat ini tengah fokus menambah koleksi satwa.
"Kami berencana menambah ragam satwa yang ada di Lembang Park and Zoo," ucapnya.
Saat ini di kebun binatang dengan luas 20 hektar ini terdapat 550 satwa. Setelah re opening usai ditutup selama tiga bulan karena Covid-19, pengunjung mulai berangsur meramaikan objek wisata di daerah Parongpong tersebut.
Untuk pengamanan, Lembang Park and Zoo menerapkan pengetatan protokol kesehatan. Di depan loket masuk, disiapkan bilik disinfektan.
Baca Juga: Karyawannya Terkonfirmasi Positif Covid-19, Saham PT Unilever Merosot
"Sebelum membeli tiket, pengunjung harus masuk bilik disinfektan. Kemudian mencuci tangan dan diperiksa suhu tubuhnya dengan alat thermo gun," tututnya.
"Di dalam kami memperbanyak wastafel untuk memudahkan pengunjung yang hendak cuci tangan," imbuhnya***
