Berdoa Minta Kematian Saat Dilanda Bencana, Ini Hukumnya

- 27 Juli 2020, 09:41 WIB
Ilustrasi. (Pixabay)
Ilustrasi. (Pixabay) /



GALAMEDIA - Islam mengajarkan kita untuk bersabar dan berdoa ketika dilanda musibah atau bencana. Namun ada kalanya manusia justru berdoa memohon kematian ketika apa yang dialaminya dirasakan cukup terlalu berat untuk dijalani.

Lantas apakah boleh berdoa memohon kematian? Dalam kitab hadits Sunan An-Nasâi tercantum sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Anas RA :

 قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَلَا لَا يَتَمَنَّى أَحَدُكُمُ الْمَوْتَ لِضُرٍّ نَزَلَ بِهِ

Baca Juga: Milenial Jangan Loyo, Harus Lebih Produktif di Masa Pandemi Covid-19

Artinya, “Rasulullah SAW bersabda, ‘Janganlah salah seorang di antara kalian mengharapkan mati sebab kesengsaraan yang menimpanya,” (HR An-Nasâ`i).

Hadits di atas menunjukkan suatu larangan akan meminta kematian karena kesengsaraan yang menimpanya, seakan-akan menunjukkan kejenuhannya dalam menerima takdir Allah SWT.

Padahal jika ia mampu menghadapinya, maka Allah akan mengganjarnya dengan pahala. Namun ada pengecualian, sebagaimana yang dijelaskan oleh As-Sindi dalam Hâsyiyah Sunan An-Nasâi

Baca Juga: Ini Spesifikasi dan Harga Motor Supersport 2-Silinder Honda CBR250RR SP Quick Shifter

 وَلَا يُكْرَهُ التَّمَنِّي لِخَوْفٍ فِي دِيْنِهِ مِنْ فَسَادٍ

Artinya, “Dan tidak makruh meminta mati karena takut agamnya rusak,” (Lihat Syekh Abul Hasan As-Sindi, Hâsyiyatus Sindi ‘alân Nasâ`i, [Maktabah al-Mathbû’ah al-Islâmiyyah], juz IV, hal 2).

Meski demikian ketika seseorang melakukan kemaksiatan dan dosa, hingga putus harapan dari ampunan Allah SWT dan terbersit dalam benaknya bahwa kematian adalah satu-satunya jalan keluar agar tidak berbuat dosa lagi bukanlah suatu hal yang baik.

Baca Juga: Rusia Bersiap Hadapi AS, Angkatan Lautnya Dilengkapi Tsirkon, Rudal Nuklir Hipersonik Anti Pelacakan


Nabi SAW bersabda: لَا يَتَمَنَّيَنَّ أَحَدٌ مِنْكُمُ الْمَوْتَ، إِمَّا مُحْسِنًا فَلَعَلَّهُ أَنْ يَزْدَادَ خَيْرًا، وَإِمَّا مُسِيئًا فَلَعَلَّهُ أَنْ يَسْتَعْتِبَ

Artinya, “Janganlah salah seorang dari kalian berharap untuk mati, ada kalanya ia seorang yang baik, barang kali kebaikannya akan bertambah, dan ada kalanya dia adalah orang yang berbuat keburukan, barang kali ia akan bertobat dari kesalahannya,” (HR An-Nasâ`i).

Syekh Abul Hasan As-Sindi menjelaskan hadits di atas dalam Hâsyiyah-nya:
 اما يكون محسنا فليس له أن يتمنى فإنه لعله يزداد خيرا بالحياة وأما مسيئا فكذلك ليس له أن يتمنى فإنه لعله أن يستعتب أي يرجع عن الإساءة ويطلب رضا الله تعالى بالتوبة

Baca Juga: Cegah Penularan Virus Corona, Pemkot Bandung Bakal Tertibkan PKL Pasar Kaget

Artinya, “Ada kalanya dia adalah seorang yang berbuat baik, maka tidak berhak baginya berharap untuk mati, barang kali kebaikannya akan bertambah jika ia hidup, dan ada kalanya dia orang yang berbuat keburukan, begitu pula tidak berhak baginya berharap untuk mati, barang kali ia tobat atau berhenti dari perbuatan buruk itu dan meminta keridhaan Allah SWT dengan bertobat,” (Lihat Syekh Abul Hasan As-Sindi, Hâsyiyatus Sindi ‘alân Nasâ`i, [Maktabah al-Mathbû’ah al-Islâmiyyah], juz IV, hal 2).

Berharap mati memang tidak boleh, apalagi disebabkan oleh kesengsaraan yang menimpa kita. Sebab kita tidak tahu apakah kematian ketika itu adalah hal baik atau buruk untuk kita. Maka dari itu, Nabi menganjurkan agar tidak berdoa meminta kematian, namun berdoalah memita kebaikan seperti doa berikut ini:

 اللَّهُمَّ أَحْيِنِي مَا كَانَتِ الْحَيَاةُ خَيْرًا لِي، وَتَوَفَّنِي إِذَا كَانَتِ الْوَفَاةُ خَيْرًا لِي

Baca Juga: Cegah Penularan Virus Corona, Pemkot Bandung Bakal Tertibkan PKL Pasar Kaget

Artinya, “Ya Allah, hidupkanlah aku selama kehidupan itu baik bagiku, dan wafatkanlah aku selama wafat itu baik bagiku,” (HR An-Nasâ`i). Dari penjelasan di atas, hendaknya kita selalu bersabar atas ujian yang menimpa dalam kehidupan kita, barang kali ujian tersebut merupakan ladang pahala bagi kita di akhirat kelak. Wallahu a’lam.

Sumber: islam.nu.or.id

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x