Suka Makan Nasi Sisa Kemarin? Awas Lho Bisa Keracunan Kalaupun Sudah Dipanaskan

- 1 Agustus 2020, 03:10 WIB
Ilustrasi nasi kemarin (leftover rice).
Ilustrasi nasi kemarin (leftover rice). /

GALAMEDIA - Kebanyakan orang di Indonesia kerap memasak ulang atau memanaskan nasi sisa kemarin. Selain karena merasa tak enak membuang makanan, tentunya hal ini pun merupakan langkah pengiritan.

Namun menurut hasil penelitian, perilaku seperti itu bisa menimbulkan bahaya.

Dilansir dari independent.co.uk, National Health Service (NHS), sebuah layanan kesehatan publik di Inggris, Wales, dan Skotlandia, kita bisa mengalami keracunan makanan jika makan nasi sisa kemarin walaupun sudah dipanaskan ulang.

Baca Juga: Dituding Suruh Menghapus Foto Bersama Presiden Jokowi, Pemprov DKI Somasi Artis Ike Muti

Keracunan itu bukan karena nasi tersebut sudah dipanaskan atau tidak. Melainkan bagaimana cara nasi disimpan setelah dimasak untuk pertama kalinya.

Seperti diketahui, beras sering mengandung spora Bacillus cereus, sel yang mampu bereproduksi dengan cepat dan bisa merubah menjadi untai bakteri.

Spora ini dapat tumbuh bahkan jumlahnya berlipat ganda menghasilkan racun ketika beras ditinggalkan pada suhu kamar setelah dimasak. Racun ini dapat menyebabkan keracunan makanan ketika dicerna.

Dr. Travis Stork, seorang dokter sekaligus anggota Health Squad, mengatakan, "Fakta mengenai virus Bacillus Cereus dapat menyebabkan keracunan makanan pada nasi sisa ini adalah satu hal yang saya hafal dari awal sekolah kedokteran".

Baca Juga: Meski Batal Berlangsung di Argentina, Malaysia dan Thailand, Jumlah Seri di MotoGP 2020 Bertambah

Ia juga mencatat bahwa pasta, sup dan saus juga dapat terpengaruh demikian, ketika dibiarkan pada suhu kamar. Keracunan makanan dari beras bisa dikaitkan dengan nasi goreng, ini sebenarnya disebut 'sindrom nasi goreng'. Karena restoran yang menyajikan nasi goreng kadang-kadang membiarkan nasi putih sampai dingin terlebih dahulu sebelum dimasak.

Semakin lama nasi ditinggalkan, semakin besar kemungkinan Anda berisiko alami keracunan makanan, karena bakteri tersebut akan terus berlipat ganda.

Dr. Stork juga memberi peringatan untuk berhati-hati saat makan nasi dari restoran prasmanan yang membiarkan nasi diletakkan di bawah lampu pemanas.

Baca Juga: Supaya Gas Bisa Dipakai Berbulan-bulan, Ini Tips dari Restoran Memasak dengan Kompor Gas

Dr. Stork juga memberitahu bahwa nasi idealnya langsung disajikan setelah dimasak, dan dibuang jika dibiarkan pada suhu kamar selama lebih dari dua jam.

"Jika disimpan, Anda dapat menyimpan di lemari es hingga 24 jam sebelum dipanaskan," kata Dr. Stork.

Saat Anda memanaskannya kembali, pastikan dipanaskan hingga 140 C dan untuk pemanasan ulang lebih dari sekali tidak disarankan.

Jika Anda penggemar nasi goreng, jangan khawatir. Dr. Stork mengatakan Anda tidak harus berhenti konsumsi nasi goreng karena hanya takut keracunan makanan. Anda hanya perlu sedikit lebih berhati-hati ketika memesan dan bagaimana Anda menyimpan nasi goreng itu, jika Anda berencana memakannya esok hari.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x