Network
Alquran nantinya kelak bisa menjadi syafaat di akhirat bagi pembacanya semasa di dunia. Atas ijin Allah, syafaat berupa pertolongan berupa dijauhkannya pembaca Al Quran tersebut dari siksa kubur dan api neraka. Hal ini telah dikatakan pada Hadist Riwayat Muslim tentang pemberian syafaat bagi para pembaca Al Quran.
Sebagai umat muslim, sudah sewajibnya bisa membaca Al Quran secara tartil sesuai dengan kaidah tajwid yang benar. Mengingat besarnya berkah yang akan diturunkan Allah bagi para pembaca dan pengamal ayat Al Quran. Biasakanlah membaca Al Quran setiap harinya, akan lebih baik jika dilakukan setelah sholat.
3. Alquran Sebagai Sumber Cahaya Kebaikan Dunia Dan Akhirat
Alquran sebagai penerang bagi pembacanya sudah dijelaskan pada ayat Alquran dalam Surah As-Syura ayat 52. Menyadur penjelasan dari Syaikh Muhammad Khalifah At Tamimi menerangkan beberapa isi dari Surah tersebut. Al Quran merupakan ruh yag ada di dalam hati.
Ketidakpahaman atau kebodohan mengenai Al Quran haruslah dibasmi. Sedangkan kekufuran adalah kegelapan yang dapat ditumpas dengan cahaya ilmu dari Al Quran. Al Quran sebagai lampu petunjuk jalan yang lurus.
Baca Juga: 10 Keutaman 10 Hari Pertama di Bulan Ramadhan Umat Muslim Wajib Tau
4. Petunjuk Umat Manusia
Ada beberapa referensi baik dari Hadist maupun dari ayat Al Quran yang menerangkan bahwa keutamaan Alquran merupakan petunjuk umat manusia. Setidaknya terdapat 6 ayat Alquran, yang pertama Surah Al Baqarah ayait 1 dan 2.
Isinya menerangkan bahwa Alquran adalah kitab yang tidak menimbulkan keraguan dan petunjuk bagi orang yang bertakwa. Selanjutnya Surah Al Israa ayat 9 yang intinya menyebutkan bahwa Al Quran menunjukkan kabar yang lurus dan membawa kabar gembira berupa pahala bagi orang yang mengerjakan amal saleh lagi beriman.
Sementara pada Surah Shaad ayat 29 menganjurkan agar umat manusia merenungi dan memikirkan ayat-ayat Al Quran yang penuh keberkahan agar memperoleh pelajaran. Senada dengan apa yang tertulis pada Surah Muhammad Ayat 24 tentang hati yang telah tekunci karena enggan memikirkan ayat-ayat Al Quran.
