Peneliti Prediksi Bisnis Esek-esek Terancam Punah Tersapu Teledildonik

- 6 September 2020, 20:30 WIB
Ilustrasi teledildonik.
Ilustrasi teledildonik. /

GALAMEDIA - Di masa pandemi Covid-19 (virus corona), situs porno banyak dikunjungi. Ternyata penggunaan Teledildonik pun mengalami ledakan.

Terkait hal itu peneliti memprediksi bisnis esek-esek terancam punah oleh teknologi Teledildonik.

Peneliti teknologi seks Eleanor Hancock memprediksi ledakan penggunaan teledildonik ketika dunia mulai memahami gagasan hidup dengan virus corona daripada mengalahkannya.

Di Republik Irlandia, dua badan kesehatan terkemuka telah meluncurkan kampanye baru yang mempromosikan seks yang lebih aman bagi generasi muda.

Baca Juga: TNI Habiskan Dana Rp 590 Juta Lebih untuk Bayar Ganti Rugi Penyerangan Polsek Ciracas

Health Service Association (HSE) dan Irish Pharmacy Union (IPU) menyarankan kaum muda untuk melakukan hubungan seks virtual untuk mengurangi kontak fisik melalui peluncuran kampanye informasi baru.

Kampanye baru, yang diberi nama "Play It Safe!" bertujuan untuk menginformasikan dan mendidik kaum muda tentang bahaya pacaran di zaman Covid-19.

Dan bagian penting dari permainan aman ini adalah menemukan cara-cara baru untuk mendekati seks abad ke-21.

Baca Juga: Bunda Dibekuk Polisi, Anak Reza Artamevia Berlibur di Pulau

Teknologi Porno hologram menyematkan pemirsa ke dalam adegan film dewasa menggunakan 'erotika 3D' berteknologi tinggi.

“Orang dewasa muda, khususnya, dipengaruhi oleh krisis kehamilan dan infeksi menular seksual dan lebih mungkin melakukan aktivitas seksual dengan lebih dari satu pasangan. Sangat penting bahwa informasi yang akurat dan dapat dipercaya tersedia secara gratis untuk menginformasikan pengambilan keputusan kesehatan seksual, terutama selama pandemi," tutur HSE seperti dilansir dari Daily.

Baca Juga: Heboh, Ustaz Abdul Somad Antarkan Pasangan Calon Pimpinan Daerah Daftar ke KPU

Teledildonik melonjak saat terjadi lockdowo. Para pecinta 'berhubungan seks melalui internet'. Mereka menikmati keintiman secara online, tanpa menghadapi semua risiko yang terkait dengan seks selama pandemi.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x