Face Shield Tanpa Masker Belum Tentu Lebih Aman Terhindar dari Penularan Covid-19, Benarkah?

- 15 September 2020, 12:48 WIB
Face Shield
Face Shield /Pinterest


GALAMEDIA - Penyebaran virus corona masih belum usai juga hingga saat ini. Bahkan jumlah kasusnya terus bertambah. Untuk mencegah penularan Covid-19 ini tidak lain dengan 3M. Rajin mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker, dan menjaga jarak.

Saat ini, banyak juga orang yang menggunakan face shield sebagai perlindungan tambahan dari penyebaran virus Covid-19. Arti “tambahan” tersebut sifatnya bukan sebagai pengganti masker non-medis. Sayangnya, perlakuannya kerap bertentangan.

Seperti dilansir dari laman sehatq.com, sejak WHO menetapkan Covid-19 sebagai krisis kesehatan global pada pertengahan Maret 2020 lalu, penggunaan masker sangat dianjurkan.

Baca Juga: Bukan PSBB, Presiden Jokowi Inginkan Penanganan Pandemi Covid-19 Dilakukan secara Super Mikro!
Belakangan, popularitas face shield untuk melindungi wajah dari paparan virus Covid-19 juga meningkat. Padahal, percuma memakai face shield jika tidak disertai dengan penggunaan masker.

Face shield bukan alternatif
Ada banyak alasan orang memilih menggunakan face shield ketimbang masker non-medis, mulai dari rasa tidak nyaman hingga gerah. Alternatifnya, mereka memilih menggunakan face shield.

Biasanya, face shield terbuat dari plastik yang disematkan di kepala dan bisa menutupi bagian wajah hingga dagu. Jika digunakan sebagai alat mencegah masuknya droplet ke hidung, mulut, dan mata, face shield memang sempurna.

Meski demikian, syarat mutlak penggunaan face shield tidak akan efektif jika tidak disertai masker.Secanggih apapun face shield yang digunakan, jika tidak disertai dengan masker artinya akses penularan ke mulut, hidung, dan mata masih sangat mungkin terjadi. Dengan demikian, seseorang tidak terlindungi dari infeksi atau penularan virus COVID-19.

Baca Juga: Trump Janjikan Kepedihan 1.000 Kali Lipat, Teheran Sebut AS Terus Propagandakan Anti-Iran ke Dunia

Efektifkah penggunaan face shield?
Ada sebuah studi yang dilakukan di Swiss terkait penyebaran Covid-19. Sebagian dari mereka mengenakan masker, sebagian lainnya memakai face shield. Hasilnya, tidak ada satupun orang yang mengenakan masker dinyatakan positif Covid-19.
Sebaliknya, beberapa orang yang hanya menggunakan face shield tanpa masker terinfeksi Covid-19.Artinya, face shield adalah alat pelindung tambahan yang baik untuk menutupi area wajah.

Namun, bukan berarti efektivitasnya dapat menggantikan fungsi masker. Jika digunakan tanpa masker, fungsi dari face shield pun sia-sia belaka.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x