Tahu Tidak? Lapar Ternyata Pembersih Hati

- 17 September 2020, 12:52 WIB
Ilustrasi merasa lapar.
Ilustrasi merasa lapar. /Pixabay


GALAMEDIA - Dalam buku “Faedah – faedah lapar bahaya kenyang” yang ditulis oleh Sadiqul Alim menyebutkan, Lapar dibedakan menjadi tiga, yang pertama lapar yang sengaja tidak diisi perutnya oleh yang bersangkutan seperti yang berdiet, atau orang yang sakit. Kedua lapar yang sengaja tidak diisi disebabkan karena Allah seperti kita berpuasa baik sunnah maupun wajib.

Dan yang ketiga adalah lapar yang perutnya tidak diisi karena beberapa hal sperti tidak adanya makanan yang bisa dimakan hal itu adalah kelaparan.

Bisa kita lihat, lapar bisa disebabkan oleh beberapa keadaan dan yang paling penting segala sesuatu tergantung akan niat. Jika kita meniatkan rasa lapar ini karena Allah ta’ala, maka akan menjadi sebuah ibadah seperti halnya puasa. Namun jika meniatkan karena hal lain maka tidak akan menjadi sebuah pahala ibadah.

Baca Juga: Wow, Kerangka T-Rex Berusia 60 Juta Tahun Ini Siap Dijual Rp 118 Miliar

Lapar memiliki banyak manfaat bagi diri salah satunya kebersihan hati. Kebersihan dan kelembutan hati merupakan sarana yang biasanya diperoleh dari hasil bermunajat kepada Allah Swt. Seiring dengan cara membersihkan hati dari sifat-sifat tercela, lapar merupakan cara yang ampuh untuk memberikan terapi yang baik untuk membimbing hati dan mensterilkan hati dari sifat-sifat yang tercela.

Hati yang bersih biasanya tampak pada kebiasaan yang dialami oleh orang yang terbiasa dalam bibirnya basah dengan ayat – ayat atau zikir kepada Allah. Hati menjadi bersih itu merupakan suatu kelezatan orang yang bermunajat, itu smeua bisa di dapat dari kosingannya perut yang dilandasi niat benar karena Allah.

Kebersihan hati itu bisa tampak pada ucapan atau perilaku seseorang, cermin orang itu terletak pada hati yang termuat pada ucapan yang diperbuatnya. Membersihkan hati tidak semudah membersihkan kotoran yang tampak, hal ini faedahnya lapar yang dilandasi keimanan yang bisa membuat hati menjadi bersih.

Baca Juga: Benjamin Netanyahu Bantai 799 Anak dan 342 Wanita Palestina

Rasulullah Saw, bersabda: “Terangilah hatimu dengan lapar dan haus, ketukalah pintu surga dengan lapar juga. Dan pahala orang yang lapar seperti orang yang jihad dijalan Alla Swt. Sesungguhnya tidak ada amal yang dicintai Allah kecuali lapar dan haus. Sedangkan orang yang memenuhi perutnya tidak akan mampu memasuki kerajaabb langit dan tidak pula merasakan ibadahnya.”

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x