Network
GALAMEDIANEWS - Melihat sudah banyaknya yang peduli akan personal color nya, pasar consultant pun memberikan wadah bagi mereka untuk bisa mengikuti test personal color.
Mengapa begitu? Karena personal color sangat berpengaruh pada penampilan seseorang, baik dari segi pakaian hingga make up yang cocok untuk dipakainya.
Tentunya sebelum melakukan tes, kamu harus mengetahui lebih dulu dasar dari tone kulit, yaitu skin tone dan undertone. Skin tone adalah warna kulit yang bisa langsung dilihat dan bisa berubah karena beberapa faktor. Macam-macam skin tone diantaranya adalah sawo matang, kuning langsat dan putih pucat.
Baca Juga: Skincare atau Perawatan Klinik, Lebih Efektif Mana ?
Namun, berbeda dengan undertone yang berarti warna dasar kulit yang ditentukan oleh gen. Undertone tidak akan berubah sekalipun terpapar sinar matahari atau perawatan. Macam-macam undertone diantaranya adalah cool undertone, warm dan neutral.
Untuk dapat mengecek undertone, kamu bisa berdiri dibawah sinar matahari dan perhatikan warna pembuluh darah dibawah pergelangan tangan.
Jika warnanya cenderung biru, maka kamu termasuk cool undertone undertone, dan jika warnanya kehijauan, maka akan termasuk warm undertone. Namun, jika warnanya cenderung keunguan berarti neutral undertone.
Lalu, untuk mengetes personal color, consultant membutuhkan beberapa lembar kain dengan varian warna sebagai alat untuk menentukan pesona warna klien mereka.
Selain itu, personal color consultant juga membutuhkan cermin besar, kain putih untuk menutupi pakaian klien, dan lampu cahaya untuk memperjelas karakteristik warna klien.
