Network
GALAMEDIA - ”Salam adalah benih persahatan dan pupuk persatuan. Ia mampu memadamkan api permusuhan, melenyapkan kedengkian, dan meluluh lantarkan kebencian. Sebagaimana ia juga mampu menumbuhkan bulir kasih, menimbulkan rasa saying, dan menghadirkan cinta”.
Islam adalah agama yang paripurna. Ia tidak hanya merajut ikatan antara seorang hamba dan Rabb-nya saja, melainkan ia juga merangkai ruang korelasi antar sesame umat manusia di dunia. Tak heran jika begitu banyak adab-adab yang islam ajarkan kepada umatnya, melalui kalamullah dan lisan Rasul-Nya.
Pada buku “ Jika Ustad Jadi Wasiat pada hal 73-79¬ _ Roni Nuryusmansyah” Salah satu adab yang indah, etika yang memesona, dan akhlak yang sangat di anjurkan di dalam Islam ialah menebarkan salam. Salam adalah ungkapan doa agar Allah senantiasa meliputi seseorang dengan keselamatan, kasih sayang, dan keberkahan-Nya. Sungguh sebuah haparan tulus bertabur kebaikan.
Baca Juga: Presiden Jokowi Titipkan Dana Banpres Rp 2,4 Juta untuk Pengusaha Kecil, Begini Cara Mengaksesnya
Agar kita semakin termotivasi menebarkan salam, alangkah baiknya kita menilik sejenak beberapa keutamaan yang mampu di gapai dengan menebar salam. Perintah Ar-Rahman Allah ta’ala berfirman yang artinya, “Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah engkau memasuki rumah yang bukan rumahmu sebelum engkau meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya.” (QS. An-Nur:27)
Di dalam ayat ini, Allah ta’ala mengajarkan sebuah adab yang agung yaitu mengucapkan salam. Allah ta’ala memerintahkan hambanya tatkala hendak masuk ke dalam rumah orang lain agar meminta izin dan mengucapkan salam setelahnya. Hendak ia meminta izin tiga kali, jika tidak di respon, maka selayaknya ia beranjak dari rumah tersebut.
Bahkan, dalam banyak hadist di sebutkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam juga memerintahkan para sahabat untuk menebarkan salam. Satu di antaranya adalah apa yang di tuturkan oleh Barra’ bin Azib radhiyallahu, ”Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan kami dengan tujuh perkara.” Lalu beliau menyebut satu di antaranya, “mengucapkan salam.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Baca Juga: Kasus Covid-19 Semakin Meningkat, 75 Persen Pegawai Pemkab Garut WFH
Salam adalah tonggok kokoh dalam Syariah Islam. Bahkan ia merupakan ciri khas seorang muslim. salam bagaikan satu di antara sekian barometer yang membedakan umat Islam dengan umat selainnya. Di ceritakan bahwa seorang mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam lalu bertanya, ”Amalan apakah yang paling baik di dalam Islam?´Beliau pun menjawab, “Engkau memberi makan dan mengucapkan salam kepada orang yang engkau kenal maupun tak engkau kenal.” (HR. Bukhari dan Muslim)
