Kenikmatan Melihat Allah SWT di Surga

- 1 Oktober 2020, 08:28 WIB
/

GALAMEDIA - Hal yang terindah dan teragung di dalam surga adalah kenikmatan menatap wajah Allah SWT. Nabi Muhammad SAW bersabda: “Ketika para penghuni surga memasuki surga, maka sesungguhnya menempatinya berkat amalan-amalan mereka. Kemudian pada hari Jum’at semisal hari-hari di dunia ada seruan (untuk mengunjungi Allah). Maka mereka pun berbondong-bondong mengunjungi Tuhan mereka. Di sana Dia perlihatkan Arsy-Nya dan Dia pun berkenan menampakan diriNya di hadapan mereka di taman surga.

Di sediakanlah untuk mereka mimbar-mimbar dari cahaya, juga mimbar-mimbar dari mutiara, mimbar-mimbar dari permata, mimbar-mimbar dari zamrud, mimbar-mimbar dari emas dan mimbar-mimbar dari perak. Sementara yang rendah di antara mereka dan tidak ada yang rendah di antara mereka duduk di atas bukit-bukit kesturi dan kapur barus, namun mereka tidak memandang bahwa yang duduk di kursi lebih utama tempat duduknya daripada mereka.”

Baca Juga: Kemarin, Laga Persahabatan Persib Legend VS Primas FC Di Salawu Terpaksa Dibubarkan

Abu Hurairah ra bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah (setiap) kami akan melihat Tuhan kita?” Beliau menjawab, “Ia, apakah kaliat berebut melihat matahari dan bulan purnama?”. Kami jawab,”tidak” Beliau menukas, “sama kalian pun tidak akan berebut dalam melihat Tuhan kalian. Tidak tersisa seorangpun dalam majlis tersebut kecuali akan disapa oleh Allah dengan swkali sapaan, hingga dia katakan pada masing-masing orang,”Hai fulan bin fulan ingatkah kau pada hari ini kau mengatakan begini-begini” Allah lantas mengingatkannya akan beberapa alasan-alasannya di dunia. Serta meeta orang tadi akan berseru, “Wahai Tuhan, apakah Engkau belum mengampuni hamba?” Allah jawab,”sudahlah. Beekat kelapangan ampunanKu lah kau seka3anf menempati posisimu ini.”

Selama berlangsung majlis ini, awan memayung di atas mereka, lalu turunlah hujan wangi-wangian yang belum pernah mereka cicipi bandingan aromanya sedikirpun. Allah SWR kemudia bertitah” bangkitlah kalian menuju kehormatan tang telah aku sediakan untuk kalian. Ambillah apa yang kalian sukai. ”kitapun akan berbondong-bondong mendatangi pasar yang dipenuhi malaikat dan di dalamnya terpampang apa saja yang belum pernah terlihat tandingannya oleh mata, belum pernah terdengar bandingannya oleh telinga, dan belum pernah terlintas dalam hati.

Baca Juga: Tak Banyak Diketahui, Sebelum Jadi Pancasila Berikut Sejarah dan Perumusan Dasar Negara Indonesia

Dibawakanlah untuk kita apa tang kita sukai ranpa ada teansaksi jual beli didalamnya. Di pasar itu para penghuni surga bertemu satu samalain. Penghuni yang menempati posisi tinggi bertemu dengan orang yang posisinya berada di bawahnya tanpa ada seorangpun yang rendah diantara mereka. Orang yang posisinya lebih rendah itu terpesona melihat busana yang dikenakan orang yang berposisi tinggi.

Dia akhir hadist, dituturkan bahwa begitu Nabi SAW pulang menemui istri-istrinya, mereka lamgsung berseru,”selamat datang, anda telah datang. Sesungguhnya anda memiliki ketampanan yang lebih baik daripada saat anda berpamitan dengan kami.” beliau menjawab,”hari ini kami bersanding bersama Tuhan kami Yang Maha Perkasa dan kami berhak berubah sebagaimana perubahan (yang kalian lihar pada) kami.

Baca Juga: Disebut Akurat Jadi Pertanda Datangnya Gempa dan Tsunami, Ikan Ini Naik ke Permukaan untuk Mati

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x