Network
GALAMEDIA - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut menyatakan, program pembangunan objek wisata pantai di kawasan Garut Selatan saat ini dihentikan sementara akibat adanya Covid-19.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, Budi Gan Gan Gumilar, mengatakan, upaya-upaya untuk peningkatan dan pengembangan kawasan objek wisata di Garut akan dilanjutkan kembali pada tahun anggaran berikutnya 2021.
"Pemkab Garut sebelumnya memang sudah mencanangkan program peningkatan sarana dan prasarana untuk kawasan objek wisata di sepanjang pantai selatan Garut," ujarnya, Senin 5 September 2020.
Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini, Selasa 6 Oktober 2020: Tetap Jaga Jarak dan Kenakan Masker
Budi menyebutkan, kawasan wisata pantai yang mendapatkan program pembangunan tersebut diantaranya yaitu Pantai Sayang Heulang di Kecamatan Pameungpeuk, dan Pantai Santolo di Kecamatan Cikelet.
"Di Sayang Heulang terhenti karena Covid-19. Di Santolo juga ada perbaikan, mudah-mudahan di 2021 nanti," ucapnya.
Menurut Budi, program pembangunan yang sebelumnya sudah berjalan di objek wisata Pantai Sayang Heulang yakni membuat fasilitas seperti trotoar dan jalan di sekitar pantai.
Baca Juga: Edinson Cavani Resmi Berseragam Manchester United
Selain itu, lanjut Budi, pembangunan lainnya yakni berupa kolam laut yang konsepnya kolam renang di pinggir pantai. Ia menyebut, terkait anggarannya sudah diusulkan ke Pemprov Jabar sebesar Rp5 miliar.
"Jadi nanti di Sayang Heulang itu ada kolam laut, konsepnya begitu. Untuk anggarannya kita sudah usulkan ke provinsi sebesar Rp5 miliar tahun 2021," katanya.***
