Jadi Ini Alasan Umat Islam Dilarang Mencabut Uban

- 6 Oktober 2020, 07:34 WIB
Ilustrasi uban
Ilustrasi uban /istimewa


GALAMEDIA - “Dengan uban itu akan dicatat baginya satu kebaikan, dengan uban itu akan dihapuskan satu kesalahan, juga dengannya akan ditinggikan satu derajatnya.” (HR. Ibnu Hibban)

Uban adalah bagian dari sunnatullah. Disebutkan dalam Al-Qur’an, “Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.(QS. Ar-Rum[30]: 54)

Disebutkan oleh Abdillah F. Hasan dalam bukunya “195 Pesan Cinta Rasulullah untuk wanita”, dalam islam, tumbuhnya uban sebenarnya menjadi suatu keberkahan karena Allah memberikan kebaikan di dalamnya.

Baca Juga: Gara-gara Covid-19, Pembangunan Wisata Pantai di Selatan Garut Dihentikan Sementara

Dikatakan dalam hadist, “Janganlah mencabut uban karena uban adalah cahaya pada hari kiamat nanti. Siapa saja yang beruban dalam islam walaupun sehelai maka dengan uban itu akan dicatat baginya satu kebaikan, dengan uban itu akan dihapuskan satu kesalahan, juga dengannya akan ditinggikan satu derajat.” (HR. Ahmad)

Mengingat keutamaan yang besar, kalangan ulama berpendapat makruh untuk mencabutnya. Jika seseorang sudah berumur berkeinginn untuk mengganti warna rambut (uban), sebaiknya menggunakan warna selain hitam.

Hal ini pernah terjadi saat Abu Bakar r.a. membawa ayahnya kehadapan Rasulullah Saw. pada hari Penaklukan Mekkah, beliau melihat rambunya sudah memutih semua, lalu Rasulullah bersabda, “Ubahlah ini (uban), tetapi jauhi warna hitam.” (HR. Muslim)

Baca Juga: Donald Trump Klaim Telah Sembuh dan Merasa lebih Sehat dari 20 Tahun Lalu, Kok Bisa?

Maka boleh mengubah uban dengan warna selain warna hitam, seperti yang disabdakan oleh Nabi Saw. “Sesungguhnya sebaik – baik sesuatu yang boleh mengubah rambut uban ini adalh daun pacar dan katam.” (HR. Abu Dawud)

Rasulullah SAW, tidak menyukai orang yang mencabuti rambut uban, karena sesungguhnya uban itu adalah cahaya seorang muslim. Dan dengan rambut uban yang memutih dikepalanya dalam islam akan mendapatkan pahala besar. ***(Dea Halimatusyadiah/GM)

Sumber : Abdillah F. Hasan/ 195 Pesan cinta Rasulullah Saw untuk wanita/ 2015

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x