Hindari Terlalu Lama Duduk Kalau Tidak Mau Punya Penyakit Ini

- 2 November 2020, 08:34 WIB
Ilustrasi wasir. /Pixabay/derneuemann
Ilustrasi wasir. /Pixabay/derneuemann /



GALAMEDIA - Disaat pandemi Covid-19, sejumlah aktivitas perkantoran menerapkan kebijakan bekerja dari rumah (WFH). Akibatnya tidak sedikit yang membuat pekerja lebih banyak beraktivitas dengan duduk saja.

Tapi jangan salah, ketika terlalu lama duduk, ada penyakit yang mengintai kita. Salah satunya wasir.

Dokter spesialis bedah konsultan bedah digestif RS Siloam Surabaya, dr F Siusanto Hadi SpB-KBD mengatakan, dalam sebuah studi tahun 2008 kepada 6.300 orang di Amerika Serikat, menunjukkan di masa normal menghabiskan waktu 7,7 jam perhari hanya untuk duduk.

Baca Juga: Ribuan Buruh Hari Ini Bakal Geruduk Istana Menolak Omnibus Law, Ini yang Dilakukan Polisi

Namun angka tersebut naik dalam penelitian terbaru. Penelitian terbaru tersebut, pada masa pandemi atau sejak Maret 2020 menunjukkan di AS meningkat durasi duduk sebanyak 3 jam perhari atau menjadi selama 11,7 jam hanya untuk duduk.

Sedangkan di negara lain seperti Inggris, Prancis, Spanyol, dan Kanada meningkat 2 jam sehari. Sementara di Belanda, Denmark, Belgia, dan Austria meningkat 1 jam sehari.

“Angka itu menunjukkan bahwa selama masa pandemi dan semua orang melakukan WFH masyarakat lebih banyak menghabiskan waktunya hanya duduk lama. Padahal, banyak risiko penyakit yang bisa muncul seperti hemeroid atau wasir,” ungkap dr Sius seperti dilansirkan PMJNEWS.

Baca Juga: Wilayah Jakarta, Senin 2 November 2020 Diprediksi Masih Dilanda Hujan

Menurut dr Sius, hemeroid atau wasir terjadi ketika ada pembesaran pembuluh darah di sekitar anus yang disebabkan oleh proses pembengkakan dari pembuluh darah tersebut. Pembengkakkan tersebut karena adanya penekanan terus menerus pada tulang ekor.

Padahal di depan tulang ekor terdapat usus besar yang menjadi saluran terakhir dalam pencernaan dan menjadi pembuangan akhir feses.

“Di antara tulang ekor dan usus besar ini terdapat banyak pembuluh darah, apabila terjadi penekanan di area ini tentu saja akan membuat pembuluh darah menjadi tidak lancar dan bengkak, sehingga pada akhirnya malah akan menimbulkan wasir,” jelasnya.

Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Kota Bandung, Hari Ini Senin 2 November 2020

Untuk pencegahannya, menurut dr Sius, ada empat cara yang bisa dilakukan yakni.

Pertama, yaitu melakukan diet sebaiknya rajin mengkonsumsi sayur dan buah berwarna-warni.

Kedua, sering melakukan olahraga yang teratur.

Baca Juga: Klasemen Liga Spanyol: Sociedad Depak Real Madrid dari Puncak

Ketiga, memperhatikan posisi duduk dengan cara yang benar. Caranya adalah dengan duduk tegak seperti posisi berdiri dan duduk tepat diatas tulang duduk, sehingga menghindari adanya penekanan pada tulang ekor.

Selain itu, sempatkan untuk berdiri selama 30 hingga 60 detik setiap satu jam ketika sedang duduk lama. Kalaupun tidak bisa berdiri sebaiknya melakukan beberapa gerakan peregangan.

Keempat, tidak mengejan saat Buang Air Besar (BAB). Hal ini juga dipengaruhi oleh posisi duduk. Sebab, hal ini akan membuat posisi anus membentuk siku ketika dalam posisi duduk. Untuk itu, sebaiknya saat BAB tidak dalam posisi duduk atau jongkok saja.***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x