Pelaku Pariwisata dan Usaha Kreatif Harus Menguasai Protokol Kesehatan

- 19 November 2020, 14:32 WIB
Anggota Komisi X, Dede Yusuf Effendi tengah memberikan bimbingan tejnis bidang pariwisata pada pelaku wisata di Kabupaten Sumedang, yang digelar di Hotel Puri Katulistiwa, Jatinangor Sumedang, Kamis 19 November 2020
Anggota Komisi X, Dede Yusuf Effendi tengah memberikan bimbingan tejnis bidang pariwisata pada pelaku wisata di Kabupaten Sumedang, yang digelar di Hotel Puri Katulistiwa, Jatinangor Sumedang, Kamis 19 November 2020 /Engkos Kosasih/

GALAMEDIA - Wakil Ketua Komisi X DPR RI H. Dede Yusuf M. Effendi melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) pada para pelaku wisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Bandung.

Kegiatran itu bertujuan untuk memberikan motivasi maupun suport kepada mereka.

Bimtek terkait produk wisata alam, budaya dan buatan dengan penerapan protokol kesehatan CHSE (cleanliness, health, safety and enviromental sustainability) pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif itu dilaksanakan di Hotel Puri Khatulistiwa Jatinangor Kabupaten Sumedang, Kamis 19 November 2020. Sebelumnya, kegiatan serupa dilaksanakan di Soreang Kabupaten Bandung.

"Jika ingin melanjutkan usaha di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif harus melakukan perubahan. Perubahan itu mengembalikan rasa percaya masyarakat, bahwa kita menguasai protokol kesehatan itu," kata Dede kepada wartawan.

Baca Juga: BPOM Dinilai Terlambat Mencabut Izin Edar EUA Atas CQ dan HCQ

Dede mengatakan, setelah dirinya mengikuti berbagai pelatihan dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif itu, yang kurang adalah motivasi. "Pemerintah belum memberikan motivasi karena yang diibatkan adalah selalu pejabat teknis," katannya.

Mestinya yang dilibatkan, imbuh Dede, adalah para pelaku usaha, pelaku UKM yang benar benar survive dalam menggeluti usahanya.

"Mereka dalam waktu satu tahun ini berhasil dalam usahanya, apa tips-tipsnya dan apa trik-triknya. Itu yang seharusnya diberikan kepada para pelaku usaha. Pada kebiasaan baru ini, kita harus melakukan perubahan. Perubahan apa, itu yang sering jadi pertanyaan," tuturnya.

Ia berharap, melalui pelaksanaan bimbingan teknis ini, mereka bisa melakukan apa yang harus dilakukan disaat pandemi Covid-19 ini.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x