#TheBalihoWar, Fadli Zon: Mayjen TNI Dudung Abdurachman Bakal Dikenang Orang Karena Keberhasilannya

- 24 November 2020, 10:38 WIB
Foto Fadli Zon bersama Habib Rizieq Shihab.
Foto Fadli Zon bersama Habib Rizieq Shihab. /Twitter @fadlizon


GALAMEDIA - Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra Fadli Zon menyatakan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman bakal dikenang sebagian orang karena keberhasilannya.

Menurutnya, Pangdam Jaya telah berhasil memenangkan perang, yakni Perang Baliho #TheBalihoWar.

"Sejauh ini berhasil menumpas 900 baliho," cuit Fadli dalam akun twitter @fadlizon, Selasa 24 November 2020.

Ia pun menyebutkan, salah satu kunci kemenangan perang adalah memenangkan hati dan pikiran rakyat (winning heart and mind of the people).

Baca Juga: Bantah Pernyataan Pangdam Jaya, Satpol PP: Jangan Cuma Spanduk HRS Doang!

"Nah mungkin barisan karangan bunga itu dianggap ekspresi mewakili hati dan pikiran rakyat. Ironisnya, peperangan ini melawan baliho. (The Baliho War 2020)," tandasnya.

Sebelumnya Pangdam Jaya menyatakan ada 900 spanduk yang bergambar Habib Rizieq Shihab ditertibkan oleh aparat gabungan sejak akhir September 2020.

Baca Juga: Narji Heboh di Twitter Usai Nyatakan Dukungannya ke Pangdam Jaya Copot Baliho Habib Rizieq

"Sampai saat ini hampir 900-an (spanduk) di DKI (ditertibkan), bahkan ada warga yang ikut turunkan," kata Dudung Abdurachman, Senin 23 November 2020.

PANGDAM Jayakarta, Mayjen TNI Dudung Abdurachman.
PANGDAM Jayakarta, Mayjen TNI Dudung Abdurachman.


Upaya penertiban spanduk kata Dudung, dilakukan oleh aparat gabungan TNI, Polri dan Satpol PP, karena lokasi pemasangan yang tidak pada tempatnya serta melanggar ketertiban umum.

Dudung menjelaskan upaya penurunan spanduk bahkan sudah dilakukan sejak dua bulan terakhir.

"Itu (penertiban spanduk) sudah dua bulan lalu dilakukan TNI, Polri dan Satpol PP. Awalnya yang turunkan Satpol PP, tapi Front Pembela Islam (FPI) minta dinaikkan lagi. Mereka siapa? Kalau pemerintah itu jelas organisasinya. Kok bisa takut sama mereka?," kata Dudung.

Baca Juga: 1.510 Langgar Prokes di Pilkada, Mahfud MD: Jangan Bilang Tak Ada Tindakan, Ada yang Diproses Pidana

Dudung menegaskan penertiban spanduk di DKI Jakarta tidak hanya berlaku bagi poster yang menampilkan gambar Rizieq Shihab, namun juga berlaku bagi spanduk lain yang dipasang bukan pada tempatnya.

"Kita turunkan poster tidak hanya Rizieq Shihab saja, poster lain juga kita turunkan. Yang ilegal kita turunkan," katanya.

Sementara Kepala Penerangan Kodam Jaya Letkol Arh Herwin Budi Saputra menambahkan spanduk bergambar Habib Rizieq dinilai mengandung makna provokasi.

"Memangnya ada apa dengan Indonesia sampai ada revolusi akhlaq. Isinya provokasi," katanya.

Baca Juga: Soal Penolakan Habib Rizieq di Sejumlah Daerah, Munarman: Setelah Ditelusuri Ada Pengkondisian

Upaya penertiban spanduk Habib Rizieq juga berlangsung di sejumlah daerah lain di luar Jakarta, di antaranya Jawa Timur.

"Pangdam dan Kapolda sudah sama-sama sinergi. Ini untuk negara. Pangdam nyatakan yang ganggu stabilitas akan dihadapi bersama," katanya.***

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x