Gantikan Ma'ruf Amin, Kiai Miftah Jabat Ketua Umum MUI 2020-2025

- 27 November 2020, 06:47 WIB
Kiai Miftah (kanan) bersama Kiai Said Aqil Siradj (kiri).
Kiai Miftah (kanan) bersama Kiai Said Aqil Siradj (kiri). /Twitter @nahdlatululama/Junaidi Mahbub

GALAMEDIA - Miftachul Akhyar resmi terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) masa bakti 2020-2025.

Ia terpilih berdasarkan musyawarah yang dilakukan oleh 17 Tim Formatur yang dipilih oleh peserta Munas X MUI yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis 26 November 2020 malam.

"Bahwa Ketum Terpilih adalah Almukarom Miftachul Akhyar," kata anggota Tim Formatur Munas MUI, Ma'ruf Amin, Jumat 27 November 2020 dini hari.

Pengumuman itu lantas disambut tepuk tangan yang meriah dari peserta Munas.

Suasana Munas  MUI yang akhirnya menetapkan KH. Miftachul Akhyar sebagai Ketua MUI periode 2020-2025.
Suasana Munas MUI yang akhirnya menetapkan KH. Miftachul Akhyar sebagai Ketua MUI periode 2020-2025. MUI


Miftachul menjadi Ketua Umum MUI ke-8 sejak organisasi ini berdiri pada 1975 lalu. Ia menggantikan posisi Ma'ruf Amin menjabat sebagai Ketum MUI 2015-2020.

Baca Juga: Hadapi Libur Akhir Tahun, Satgas Covid-19 Kota Bandung Bentuk 12 Tim Pantau Keramaian

Diketahui, Miftachul sendiri sempat disebut-sebut masuk dalam bursa calon ketua umum MUI 2020-2025.

Pria yang akrab disapa Kiai Miftah ini, sampai saat ini masih menjabat sebagai Rais Aam PBNU sejak 2018 lalu.

Sementara itu, beberapa jajaran pengurus Dewan Pimpinan MUI juga telah terpilih dalam Munas X MUI. Diantaranya Amirshah Tambunan terpilih sebagai Sekretaris Jendral MUI.

Selain itu, Ma'ruf Amin terpilih sebagai Ketua Dewan Pertimbangan MUI periode 2020-2025. Ia menggantikan posisi Din Syamsuddin yang menjabat posisi tersebut pada periode 2015-2020.

"Ketua Dewan Pertimbangan adalah Ma'ruf Amin," kata Ma'ruf mengumumkan dirinya sendiri.

Baca Juga: Habib Rizieq Masuk Rumah Sakit Bersama Istri, Dokter: Tak Kritis, Tapi Tak Boleh Dijenguk

Pengumuman itu lantas disambut tepuk tangan yang meriah dari peserta Munas.

Pelaksanaan Munas X MUI kali ini berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya karena digelar di tengah pandemi virus Corona.

Munas menggunakan protokol kesehatan pencegahan corona yang ketat. Para peserta Munas diselenggarakan dengan dua cara dengan melalui online dan offline.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x