GALAMEDIA - Sekitar 20 orang anak di Spanyol tiba-tiba berbulu lebat. Tepatnya rambut halus tumbuh di seluruh tubuh mereka setelah salah salah diberi obat. Anak-anak tersebut mendapat obat perawatan rambut untuk sakit perut yang mereka derita.
Dikutip Galamedia dari DailyMail, Kamis (3 Desember 2020) serangkaian foto menunjukkan permukaan kulit anak-anak kecil yang tinggal di Kota Torrelavega, wilayah Cantabria, Spanyol utara mendadak ditumbuhi rambut.
Baca Juga: Pengelola Sewa Pria untuk Menghamili, Berkedok Klinik Bersalin Aparat Gerebek Pabrik Bayi
Pejabat setempat mengakui puluhan anak keliru mendapat Minoksidil, obat pertumbuhan rambut, bukan Omeprazole yang digunakan untuk mengobati refluks lambung.
Obat sirup yang ternyata salah label dari pabriknya tersebut dikirim ke apotek di Granada, Cantabria, dan Valencia di mana ahli kimia mencampurkannya dalam formula untuk mengobati refluks.
Baca Juga: Ngeri, Seseorang Mengaku Oknum Polisi Ini Akan Memenggal Kepala Habib Rizieq Shihab
Orangtua korban yang emosi kemudian mengumumkannya secara publik. Terkonfirmasi 20 anak terkena dampak di Andalusia dan Komunitas Valencia mendorong penyelidikan atas kecurigaan kekeliruan serupa.
Kasus sendiri berawal sejak dua tahun lalu dan rupanya akibat kesalahan medis tadi, beberapa anak masih mengalami “pertumbuhan bulu” dan kini keluarga menuntut kompensasi.
Baca Juga: Tiga Bulan Lakukan Pembelajaran Tatap Muka, 50 Siswa dan 50 Guru Akan Dites Swab secara Acak
Menurut data Kementerian Kesehatan, pihak berwenang menangani kasus ini pada akhir Juli tahun setelah sejumlah keluarga yang diwakili pengacara Javier Diaz Aparicio mengajukan pengaduan.
Dibutuhkan waktu dua bulan untuk menyadari kesalahan bermula dari kekeliruan pelabelan. Pihak berwenang pun menutup laboratorium tempat kesalahan terjadi, termasuk menarik kembali obat.
Baca Juga: Satgas Citarum Harum Panen Perdana Padi dan Lele di Lahan yang Menggunakan Cairan BIOS 44
"Mengapa perlu lebih dari dua bulan untuk menguji obat?" ujar Amaia, seorang ibu yang bayinya terkena dampak saat diwawancara stasiun televisi Antena 3 Spanyol tahun lalu.
“Kami tidak diberitahu apa-apa. Saya sangat marah, takut dan merasa orang sama sekali tidak memiliki empati.”
Dia menambahkan putrinya telah meminum obat dalam dosis tinggi dan tidak ada yang menghubungi untuk memberi nasihat tentang langkah selanjutnya.
Baca Juga: The Adventure of Kabayan: Baju Hikmat (42)
Kini Amaia mengajukan gugatan perdata dan pidana tak hanya terhadap laboratorium. Tapi juga beberapa perusahaan karena mengimpor dan mendistribusikan obat serta dua apotek di Cantabria yang kemudian dibebaskan oleh hakim.
Badan Obat dan Produk Kesehatan Spanyol memerintahkan agar beberapa bets obat dari Farma-Química Sur SL, perusahaan farmasi yang berbasis di Malaga ditarik dari peredaran pada 11 Juli 2019.
Baca Juga: Postingan Gedung Putih Bikin Cringe, Tak Ada Ampun Olok-olok Trump Netizen +1 Pesta Meme
Anak di bawah umur yang terkena efek Minoksidil mengalami hipertrikosis atau munculnya rambut berlebih di tubuh yang kadang-kadang disebut 'sindrom manusia serigala'.
Dalam kasus alami, hipertrikosis merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan. Tapi tidak jelas apakah efek obat pada anak-anak di Spanyol ini bisa disembuhkan atau tidak.***