Sebut Reaksi Pemerintah Hanya Kepanikan Belaka, Budayawan: Habib Rizieq Jadi Simbol Kekuatan Islam

- 4 Desember 2020, 04:05 WIB
Habib Rizieq Shihab.
Habib Rizieq Shihab. /Antara Foto/Muhammad Iqbal


GALAMEDIA - Budayawan tanah air Ridwan Saidi menyebut Habib Rizieq Shihab sebagai simbol kekuatan Islam.

Hal tersebut diungkapkan pria yang akrab disapa Babe Ridwan ini saat berbincang-bincang dengan Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun pada tayangan video YouTube pada kanal Refly Harun, Kamis 3 Desember 2020.

Menurutnya, fenomena Habib Rizieq yang ditentang keras oleh pemerintah belakangan ini menyiratkan adanya kepanikan penguasa negara akan kekuatan Islam.

Dia tidak heran lantaran penganut Islam mayoritas di Indonesia dan apabila berhasil bersatu akan terbentuk kekuatan besar.

Oleh sebab itu, Babe Ridwan menyebut reaksi pemerintah terhadap Habib Rizieq hanya kepanikan belaka.

 Babe Ridwan Saidi bersama ahli hukum tata negara Refly Harun, tangkap layar Youtube/Refly Harun
Babe Ridwan Saidi bersama ahli hukum tata negara Refly Harun, tangkap layar Youtube/Refly Harun

Baca Juga: Pernyataan Habib Rizieq Membuatnya Tercengang, Rocky Gerung: Mudah-mudahan Direkam Intelijen

"Reaksi terhadap Habib Rizieq itu kepanikan saja, dengan cara begitu, kepanikan penguasa, aspirasi Islam, itu akan terus mengalir," ungkap Babe Ridwan.

"Orang lupa kalau Indonesia mayor power system yang dominan di sini adalah kerajaan Islam atau Kesultanan Islam," sambung dia.

Melihat fenomena Habib Rizieq yang belakang menyeruak usai dia pulang ke Indonesia, Babe Ridwan kemudian menilai Imam Besar FPI tersebut simbol kekuatan Islam. Hal itu didukung dengan banyaknya orang yang mendukungnya.

Baca Juga: Ngambek Soal Pengadangan Polisi di Petamburan, Kapolri: Kita Akan Sikat Semua!

"Sekarang ini ya Allah luar biasa, majelis taklim da sebagainya mengkristal dan menjadikan Habib Rizieq Symbol of Islamic Power," ujarnya.

Menurut Babe Ridwan, barangkali hal itu tidak bisa ditepis lantaran partai Islam saat ini pun terbilang melempem.

Ia mengklaim banyaknya pendukung Habib Rizieq disebabkan karena tidak ada partai Islam yang menanungi aspirasi masyarakat kebanyakan.

"Mengenai Habib Rizieq, FPI dan massanya itu sebuah reaksi terhadap kemandulan partai-partai Islam," ucapnya.

"Oleh karena itu kekuatan Islam sekarang dijalankan, oleh karena itu dengan berbagai cara dan bentuk dicoba untuk diatasi, tetapi udah sangat sulit karena Habib Rizieq dan massa Islam udah sebuah mitologi," ujarnya.

Baca Juga: Ali Mochtar Ngabalin Ngamuk Dituding Berperan Penjarakan Edhy Prabowo, Langsung Lapor Polisi

Saat berbincang-bincang dengan Refly Harun, Babe Ridwan sempat menyinggung aksi TNI terhadap Habib Rizieq beserta pengikutnya yang menurut dia mencoreng nama lembaga tersebut.

Babe Ridwan menyebut TNI semakin jauh dari marwahnya sehingga dia berharap nanti akan ada angin segar yang membawanya kembali ke haluan.

"Bagaimana pun hubungan TNI dengan rakyat, islam, mudah-mudahan tidak terganggu dengan kasus baliho. Sebenarnya ini elemen yang bisa kerja sama," tandasnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x