Waspadai Musuh Sebenarnya, Ini Nasehat Habib Umar bin Hafidz kepada Dunia Islam dan Indonesia

- 15 Desember 2020, 19:44 WIB
Habib Umar Bin Hafidz.*
Habib Umar Bin Hafidz.* /Ahmad Faiq/Instagram Habib Umar Indonesia

GALAMEDIA - Ulama Besar Yaman, Habib Umar bin Hafidz memberikan nasehat kepada dunia Islam khususnya Indonesia.

Dikutip dari Dakwah NU Selasa 15 Desember 2020, hal itu disampaikannya melalui surat edaran Majelis Muwasholah Bayna Ulama al Muslimin.

Dalam keterangannya, ia menyampaikan nasehat agar umat Islam selalu bergandengan tangan, merapatkan barisan dan mengedepankan taqwa kepada Allah Swt agar terciptanya tatanan masyarakat yang damai.

Berikut ini surat edaran yang disampaikan Habib Umar melalui Majelis Muwasholah Bayna Ulama al Muslimin atau Forum Silaturahim Antar Ulama.

Bismillahirrahmanirrahim

Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam. Shalawat serta Salam semoga tercurah kepada junjungan kita, hamba yang terpilih, pemberi petunjuk, manusia yang penuh amanat, junjungan kita Nabi Muhammad SAW.

Semoga Shalawat serta Salam juga terlimpahkan kepada keluarganya, para sahabatnya, dan orang yang mengikutinya dengan keimanan dan keyakinan dan orang-orang yang telah diberi petunjuk dan rahmat, dan kepada semua para nabi dan rasul, dan kepada keluarga mereka, sahabat mereka, para malaikat dan hamba-hamba Alloh yang shaleh.
Amma Ba’du

Kepada saudara-saudara kami dan orang-orang yang kami cintai dari Alim Ulama di Majelis Al- Muwasholah secara khusus dan semua Ulama Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Juga semua kaum Muslimin yang menginginkan kebaikan dan petunjuk, dan kepada para murid kami dan orang-orang yang bernisbat kepada kami

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Kami menghimbau kepada saudara-saudara kami di Indonesia untuk selalu bertakwa kepada Allah SWT dalam memandang segala sesuatu. Hendaknya tidak tergesa-gesa terhadap apa yang tampak dari kejadian-kejadian secara dhahir saja.

Tujuannya agar tidak terjerumus kedalam kehancuran dan keburukan sebagaimana telah terjadi hal tersebut atas orang dan bangsa lain.

Cukup buat kita sebagai pelajaran kejadian-kejadian dan gerakan-gerakan yang ada di masa dan zaman ini sebagaimana telah begitu nyata apa yang terjadi di negara-negara Arab.

Gerakan dan pemberontakan yang mengatas namakan Agama menurut pendapat kebanyakan mereka. Atas nama menolong agama Alloh menurut pendapat sebagian besar mereka.

Atas nama melawan orang-orang kafir dan para musuh Alloh SWT menurut pendapat kebanyakan yang lain. Tetapi tidak satupun yang berbuah dan membawa hasil. Yang terjadi hanya terealisasinya rencana-rencana yang timbul dari hawa nafsu. Pada akhirnya akan mengakibatkan kehancuran ummat.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x