Haikal Hassan Dilaporkan ke Polisi: Merasa Terbawa-bawa, Ketua DPP PSI Tsamara Ikut Bereaksi

- 21 Desember 2020, 16:08 WIB
Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia Tsamara Amany.
Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia Tsamara Amany. /Antara/

GALAMEDIA - Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany Alatas membantah kadernya melaporkan Sekjen Habib Rizieq Shihab (HRS) Center Haikal Hassan terkait mimpinya bertemu dengan Rasulullah.

Seperti diketahui Ustadz Haikal Hassan alias pria yang akrab disapa Babe Haikal ini dilaporkan Husin Shihab.

Tsamara menyatakan Husin Shihab bukan kader PSI karena sudah di-nonaktifkan sejak tahun 2018 sebagai politisi PSI.

"Hal itu berdasarkan rapat pleno DPP PSI," ujar Tsamara pada cuitannya dikutip Senin 21 Desember 2020.

Tsamara pun menyertakan link berita internal PSI. Dalam situs psi.id berjudul "PSI Non-Aktifkan Empat Kader terkait Poligami dan Perda Agama yang Diskriminatif" disebutkan:

“Berdasarkan rapat pleno DPP PSI, kami memutuskan menonaktifkan Bro Husin dengan alasan telah melanggar nilai-nilai PSI soal penghargaan kepada perempuan,” kata Wasekjen PSI, Satia Chandra Wiguna, dalam keterangan pers, Jumat 21 Desember 2018.

Baca Juga: Berani Beda, Berikut Ide Hadiah Natal Serba Orange

Seperti diketahui laporan Babe Haikal tertuang dalam Laporan polisi nomor bukti laporan polisi TBL/7433/XII/YAN.2.5/2020/SPKT PMJ.

Pelapor dalam laporan polisi ini yakni Sekretaris Jenderal Forum Pejuang Islam alias FPI, Husin Shihab dan terlapor Haikal Hassan, serta pemilik akun @wattisoemarsono.

Selaku pelapor, Husin menyebut semua berawal ketika Haikal cerita soal proses pemakaman lima laskar khusus Front Pembela Islam yang isi ceritanya menyebut dirinya bertemu Rasulullah SAW.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Disebut-sebut Terlibat dalam Kasus Bansos Juliari Batubara, KPK Lakukan Penggalian

"Betul, saya yang melaporkan," ujar Husin kepada wartawan, Rabu, 16 Desember 2020.

Cerita Haikal itu, kata Husin, lantas viral usai diunggah oleh salah satu akun media sosial. Akun medsos itu tak lain adalah akun @wattisoemarsono yang dipolisikan juga olehnya.

Husin menilai, cerita Haikal cukup berbahaya karena diyakini bisa menggiring opini masyarakat.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x