Asik, Pencairan Bansos Tahun 2021 Akan Langsung Diantar ke Rumah Penerima

- 29 Desember 2020, 12:41 WIB
Menko PMK dan juga Plt Mensos, Muhadjir Effendy.
Menko PMK dan juga Plt Mensos, Muhadjir Effendy. /Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden.


GALAMEDIA - Karena sering terjadi kerumunan saat mengambil uang bantuan sosial (Bansos) di kantor Pos. Untuk itu, pemerintah akan merubah pola pencairan Bansos dengan cara diantar langsung ke rumah penmerima.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengungkapkan bansos di Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek) akan diantar langsung ke rumah masing-masing penerima bansos oleh petugas PT Pos Indonesia (Persero).

"Jadi tidak perlu ke kantor pos karena kami khawatir akan timbul kerumunan. Jadi akan diantar ke alamat masing-masing dengan teknik yang diatur oleh Bu Menteri Sosial," papar Muhadjir dalam konferensi pers virtual, Selasa 29 Desember 2020.

Baca Juga: UI Pasang Lima Alat Peringatan Gempa Bumi EWAS di Derah Ciwaru Kabupaten Sukabumi

Sementara Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkap bansos tunai 2020 tersebut akan dialokasikan kepada 10 juta penerima termasuk di Jabodetabek. Penerima akan mendapatkan Rp300 ribu per bulan dari Januari hingga April.

"Tidak untuk satu tahun seperti PKH ya," jelas Risma.

Muhadjir menambahkan hingga saat ini bansos 2020 sudah disalurkan di atas 90 persen. Dia menargetkan akhir tahun sudah tuntas.

Baca Juga: Uji Klinis Vaksin Sinovac Telah Rampung, BPOM Pertimbangkan Izin Darurat Penggunaan

"Semua skema itu sudah selesai tahun ini, tadi saya singgung serapannya rata-rata di atas 90 persen bahkan ada yang 100 persen untuk PKH, untuk bantuan sosial pangan tunai atau kartu sembako 100 persen," pungkas Muhadjir.

 

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x