GALAMEDIA - Komedian Pandji Pragiwaksono ikut bekomentar soal pembubaran Front Pembela Islam (FPI) oleh pemerintah.
Seperti diketahui Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengumumkan perihal tersebut pada acara konferensi pers, Rabu 30 Desember 2020.
Pandji menilai upaya pemerintah dengan membubarkan FPI bakal percuma karena para pengurusnya tinggal ganti nama baru.
Hal tersebut pun telah ia sampaikan pada acara Merdeka Dalam Bercanda 2021.
"Di Merdeka Dalam Bercanda 2012 gue bilang percuma bubarin, palingan ganti nama. Eh bener," cuitnya dalam akun resminya @padji, Kamis 31 Desember 2020.
???????????? Di Merdeka Dalam Bercanda 2012 gue blg percuma bubarin, palingan ganti nama. Eh bener. https://t.co/aQZrRNVKnV— Pandji Pragiwaksono (@pandji) December 30, 2020
Kemudian ia pun menuliskan sedikit candaan terkait hal itu.
Menkopolhukam: FPI resmi dibubarkan.
Baca Juga: Sentil Pemeritah, Rizal Ramli: FPI Dibubarkan Tahun 2020 Ekonomi Tetap Anjlok, 2021 Makin Nyungsep
FPI: Kalau dirikan Front Persatuan Islam bole ga?
Menkopolhukam: Boleh
Menkopolhukam: FPI resmi dibubarkan.
FPI: Kalau dirikan Front Persatuan Islam bole ga?
Menkopolhukam: Boleh https://t.co/0fkxQfRPrx— Pandji Pragiwaksono (@pandji) December 31, 2020
Selanjutnya Pandji menyindir pernyataan tersebut.
Di mana wibawaku... pic.twitter.com/BuwtUb6pdg— Pandji Pragiwaksono (@pandji) December 31, 2020
"Di mana wibawaku ...," tandasnya.
Sebelumnya sejumlah tokoh FPI langsung mendeklarasikan terbentuknya Front Persatuan Islam (FPI).
Deklarasi itu dituang dalam pernyataan pers Front Persatuan Islam yang disebar ke media massa maupun media sosial. Deklarasi ini pun ditandatangani leih 19 deklarator.
Baca Juga: Calon Kapolri Sebut 199 Anggota FPI Pelaku Kejahatan, TNI-Polri Bangun Posko di Petamburan
"Bahwa kepada seluruh pengurus, anggota dan simpatisan FRONT PEMBELA ISLAM di seluruh Indonesia dan mancanegara, untuk menghindari hal-hal yang tidak penting dan benturan dengan rezim dzalim maka dengan ini kami deklarasikan FRONT PERSATUAN ISLAM untuk melanjutkan perjuangan membela Agama, Bangsa, dan Negara sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945," demikian poin ketujuh pernyataan pers Front Persatuan Islam.
Pada poin 8 atau terakhir pernyataan tersebut terlampir nama-nama deklarator Front Persatuan Islam. Di antara mereka beberapa adalah beberapa bekas pengurus Front Pembela Islam.
Deklarator Front Persatuan Islam antara lain mantan Ketua Umum Front Pembela Islam, Ahmad Sabri Lubis. Kemudian Munarman yang pernah tercatat Sekretaris Umum Front Pembela Islam, Munarman.