Remuk Redam di Kandang Southampton, Klopp Malah Ungkit Rekor Penalti Manchester United

- 5 Januari 2021, 11:26 WIB
/Tim Galamedia/

GALAMEDIA - Kekalahan The Reds di St. Mary Stadium, kandang Southampton semalam berujung ‘badai emosi’.

Mulai dari pelatih tuan rumah yang dibuat berurai airmata usai memastikan kemenangan 1-0 berkat gol Danny Ings (2) hingga bos lawan Jurgen Klopp yang muntab hingga membawa-bawa rival Manchester United.

Dikutip Galamedia dari MirrorUK, Selasa (5 Desember 2021) pangkal kemarahan Klopp terutama lolosnya dua peluang penalti Liverpool.

Baca Juga: Mensos Gencar Berburu Gelandangan, Wagub DKI Jakarta: Pasti Bu Risma Enggak Mikirin Jakarta Aja

Klopp kecewa lantaran wasit Andre Marriner dinilai tidak memberi lawan konsekuensi tendangan 12 pas seperti saat tembakan Georginio Wijnaldum mengenai tangan Jack Stephens atau ketika Sadio Mane dilanggar Kyle Walker-Peters di kotak terlarang.

Tapi tak itu saja yang membuatnya emosi. Posisi puncak The Reds di klasemen pun terancam rival, Manchester United. Sama-sama mengoleksi poin 33, The Reds bertengger di puncak berkat keunggulan selisih gol.

Baca Juga: Ucapkan Alhamdulillah, Teuku Wisnu Sampaikan Kabar Terbaru Syekh Ali Jaber

Liverpool kini terancam dikudeta  Setan Merah karena MU masih punya satu laga sisa melawan Burnley pada 12 Januari. Liverpool dan United akan saling berhadapan di laga big match pada 17 Januari mendatang di Anfield.

Soal penalti, Klopp yakin benar Liverpool layak mendapatkannya setelah Mane terlihat jatuh akibat pelanggaran.

“Aku melihatnya dengan baik. Itu jelas penalti. Kutanyakan pada ofisial  keempat dan dia mengatakan, ‘Kami sudah mengeceknya, tidak ada penalti'.”

Baca Juga: Kecam Pemberangusan Demokrasi, BEM UI Ungkap Alasan Minta Pencabutan SKB Pembubaran FPI

Tanggapan sang ofisial ditanggapi Klopp dengan sindiran. “Demikianlah kebenarannya, seratus persen. Mereka sudah memeriksanya."

Ia lantas mengingatkan insiden yang juga melibatkan Mane dalam laga imbang 0-0 kontra Newcastle musim lalu.  Kala itu kiper Karl Darlow  menyapu kaki Mane hanya beberapa meter dari garis gawang.

“Tahun lalu melawan Leicester kami juga mengalami situasi yang harusnya  penalti tapi orang-orang mengatakan 'Sadio Mane gampang jatuh'.”

Baca Juga: Presiden Jokowi Luncurkan Bantuan Tunai, Partai Demokrat: Dulu Sering Ngolok-olok

"Jika Mane gampang jatuh maka kami bisa mendapatkan penalti dalam pertandingan tadi dan  di pertandingan terakhir. Tapi apa yang dilakukan Andre Marriner pada Sadio Mane malam ini, aku tidak yakin itu bisa diterima, jujur saja."

Dan bos Liverpool itu kian sangat marah ketika mendengar statistik penalti United.

"Kudengar Manchester United mendapat lebih banyak penalti dalam dua tahun terakhir daripada yang diterima Liverpool selama lima setengah tahun bersamaku. Aku tidak tahu apakah itu salahku atau bagaimana juga itu bisa terjadi."

Baca Juga: Tak Berkutik di Markas Southampton Lewat Gol Eks Pemainnya, Danny Ings, Liverpool Terancam

Tapi ofisial bukan satu-satunya yang memicu kemarahan Klopp. Manajer berpaspor Jerman itu juga mengakui dirinya marah pada kinerja buruk skuadnya.

Menurutnya kemenangan di sebuah laga tak menjamin hasil positif di penampilan berikutnya.

"Aku tahu mereka hebat, super, pesepak bola yang fantastis, tapi malam ini mereka tidak tampil dengan baik" katanya. "Aku marah setiap kali kupikir mereka harusnya melakukan yang lebih baik. Tidak lama, tapi aku marah.”

Meski demikian Klopp mengakui kekalahan dari Southampton semata-mata akibat  kesalahan skuad  asuhannya.

Baca Juga: Hari Ini, Tim Pelatih Persib Bakal Gelar Pertemuan Khusus

“Ini kesalahan bersama, terutama aku tapi pemain juga melakukan kesalahan dan kami harus mengubahnya. Berada dalam situasi seperti semalam melawan tim seperti Southampton, kita harus bertarung.”

Klopp pun mengingatkan Liverpool tak bisa mengadakan gol telat untuk membungkus kemenangan.

Sementara itu, pelatih The Saints, Ralph Hasenhuttl memuji penampilan para pemainnya semalam. Ralph sampai tak sanggup berdiri dan menangis emosional usai peluit akhir memastikan kemenangan pertamanya atas Klopp.

Baca Juga: Terbukti Langgar Prokes Covid-19, Sebanyak 3.612 Warga Diberikan Sanksi Berat

“Klopp manajer yang luar biasa dan mereka tim yang fantastis. Dengan semua cedera yang mendera, tampil dengan performa seperti itu, aku sangat bangga pada tim kami. Ini laga istimewa.”

“Kita selalu membahas batasan yang kami miliki sebagai klub, tapi menyenangkan ketika kita bisa meraih kemenangan seperti ini. Kami menunjukkan kemungkinan menang atas tim-tim seperti Liverpool. Perlu malam yang sempurna dan seperti semalam."***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x