Erick Thohir: Bio Farma Kantongi Izin Produksi 100 Juta Dosis Vaksin Covid-19

- 7 Januari 2021, 18:28 WIB
Ilustrasi vaksin Sinovac yang diedarkan oleh Bio Farma./
Ilustrasi vaksin Sinovac yang diedarkan oleh Bio Farma./ /Humas Provinsi Jateng

GALAMEDIA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, PT Bio Farma sudah mendapat izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk memproduksi 100 juta vaksin Covid-19.

"Sertifikasi yang 100 juta sudah ada dari BPOM, jadi proses daripada produksinya sudah sesuai dengan standar dari BPOM dan tentunya sudah pasti standar internasional, ini yang 100 juta," terang Rrick Thohir di Gudang PT Bio Farma, Kota Bandung, Kamis, 7 Januari 2021.

Baca Juga: Rekor Tertinggi! Bertambah 9.321, Covid-19 di Indonesia Dekati Angka 800 Ribu Kasus

Dengan demikian, kata dia, Bio Farma hanya tinggal menunggu bahan baku vaksin tersebut datang untuk langsung diproduksi. Bahan baku itu pun, menurutnya bakal datang sesegera mungkin.

Menteri BUMN Erick Thohir.
Menteri BUMN Erick Thohir. /ANTARA

Baca Juga: Empat Orang Tewas dalam Kerusuhan di Capitol AS, Polisi Amankan Sejumlah Bom Molotov

"Kalau bahan bakunya datang tentunya ini merupakan hasil produksi Bio Farma jadi rakyat juga gak takut karena sesuai dengan standar," lanjutnya seperti dikuti dari Antara.

Selain itu secara total, Bio Farma sudah mampu memproduksi 250 juta vaksin. Namun, sarana produksi untuk 150 juta vaksin menurutnya masih menunggu izin dari BPOM.

"Untuk yang 150 juta kita masih perlu izin lagi dari BPOM dan insya Allah BPOM mendukung supaya kapasitasnya 250 juta," tambah Erick Thohir.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x