PARAH! Angka Pengangguran di Indonesia Melonjak Drastis

- 11 Januari 2021, 19:37 WIB
Menaker Ida Fauziyah*
Menaker Ida Fauziyah* /Instagram.com/@idafauziyahnu



GALAMEDIA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengungkapkan angka pengangguran di Indonesia meningkat signifikan hingga mencapai 2,6 juta orang akibat pandemi virus corona (COVID-19).

"Berdasarkan data BPS (Badan Pusat Statistik) angka pengangguran menjadi 9,7 juta secara nasional, dan ini tentu ada kenaikan 2,6 juta," kata Ida Fauziyah saat berkunjung ke BLK Banda Aceh di Banda Aceh, Senin 11 Januari 2021.

Ida mengatakan Indonesia sebenarnya sudah menekan angka pengangguran sebelum pandemi COVID-19 yakni menurun kurang lebih tujuh juta orang.

Namun, karena penyebaran virus tersebut angkanya kembali naik.

Baca Juga: Rocky Gerung: Jangan Kaget Kalau Tiba-tiba Risma Jadi Plt Gubernur DKI Merangkap Mensos

"Kita sudah tekan angka pengangguran kita pada awal sebelum pandemi itu sekitar tujuh juta, tapi karena pandemi naik lagi menjadi 9,77 juta orang," ujarnya.

Ida menyampaikan banyak pekerja di Indonesia yang terdampak COVID-19, mereka dari pekerja formal kemudian bergeser menjadi pekerja informal.

Meskipun demikian, kata Ida, pemerintah sudah melakukan mitigasi, mulai dari mendorong keberlangsungan usaha hingga memberikan banyak insentif.

Baca Juga: Walah! Habib Rizieq, Habib Hanif dan Dirut RS Ummi Terancam 10 Tahun Penjara

"Kita sudah menyalurkan subsidi kepada para pekerja yang terdaftar sebagai peserta BPJAMSOSTEK dari target 12,4 juta orang terealisasi 98 persen, hampir semua tercover," katanya.

Selain itu, lanjut Ida, pemerintah juga sudah membuat program kartu pra kerja, melakukan perluasan tenaga kerja melalui pelatihan kewirausahaan serta program lainnya seperti padat karya produktif dan infrastruktur.

Baca Juga: Wakil Ketua MPR RI Ungkap Listyo Sigit Prabowo Jadi Calon Tunggal yang Diajukan Presiden Jokowi

"Semua ini dilakukan pemerintah supaya para pekerja yang terdampak tetap bisa survive (bertahan) pada saat pandemi ini," tandasnya.***

Editor: Dicky Aditya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x