Setelah kembali pulih, Sahrul mengakui untuk mengisi waktu tetap menjalankan bisnisnya di travel dan bidang UMKM dengan memasarkan fesyen muslimah. Ia juga menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan teman-temannya di Kabupaten Bandung secara personal tanpa berkerumun.
"Saya juga mulai menjalin komunikasi dengan semua pihak, meski pun dengan banyak keterbatasan. Saya sendiri merasa belum saatnya berkeliling bertemu masyarakat, karena khawatir kalau berkerumun terjadi klaster baru Covid-19. Jadi, apa yang bisa saya lakukan saja dulu, di sosmed berinteraksi dengan warga Kabupaten Bandung," tuturnya.
Baca Juga: Sebanyak 58 Sampel DNA Keluarga Korban Sriwijaya Air Diterima Tim DVI Pusdokkes RS Polri
Disela kesibukannya sebagai Wakil Bupati Bandung nanti, Sahrul juga masih harus menyelesaikan kuliah S-2 nya di PTIQ Jakarta.
"Minggu depan, saya mau bertemu lagi sama Kang DS membahas pra pelantikan dan membicarakan strategi kepemimpinan Bandung Bedas lima tahun ke depan," ungkap Sahrul. ***