Ngeri, Kasus Bunuh Diri di Jepang Melonjak Selama Pandemi Covid-19

- 19 Januari 2021, 18:05 WIB
Ilustrasi bunuh diri.
Ilustrasi bunuh diri. /Pixabay

Para periset berpendapat penurunan tingkat bunuh diri pada periode awal pandemi disebabkan oleh berbagai macam faktor, di antaranya subsidi pemerintah, pengurangan jam kerja, dan penutupan sekolah.

Namun, jumlah kasus naik pada periode berikutnya. Tingkat kasus bunuh diri naik sampai 37 persen untuk kelompok perempuan, sekitar lima kali lebih besar daripada pria.

Baca Juga: Polisi Amankan Mantan Pemain Timnas U-19, Aniaya Pacar Gara-gara Kalah Main Game Online

Para peneliti menemukan pandemi berdampak pada sektor industri yang didominasi oleh perempuan. Tidak hanya itu, pandemi juga menambah beban para ibu pekerja, sementara kasus kekerasan dalam rumah tangga juga meningkat.

Hasil riset itu, yang juga merujuk pada data Kementerian Kesehatan pada periode November 2016 sampai Oktober 2020, menemukan tingkat bunuh diri pada kalangan anak-anak naik 49 persen pada gelombang kedua penyebaran Covid-19. Kondisi itu ditemukan saat pemerintah memberlakukan penutupan sekolah.

Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga bulan ini menetapkan status darurat Covid-19 untuk wilayah Tokyo dan tiga prefektur di sekitarnya guna mengendalikan penularan penyakit.

PM Suga memperluas penetapan status darurat ke tujuh prefektur lainnya minggu ini, termasuk di antaranya Osaka dan Kyoto.

Baca Juga: Banjir Bandang di Kawasan Puncak, 464 Warga Dievakuasi ke Tempat Aman

Menteri Reformasi Birokrasi dan Administrasi Jepang, Taro Kono, Kamis 14 Januari 2021 mengatakan pemerintah mempertimbangkan kemungkinan memperpanjang penetapan status darurat, tetapi kebijakan itu tidak dapat mengorbankan sektor ekonomi terlalu lama.

"Warga cemas karena ada Covid-19. Namun, banyak orang memilih bunuh diri karena mereka kehilangan pekerjaan, pendapatan, dan tidak melihat masih ada harapan yang tersisa," kata dia dikutip dari Antara.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x