Sejumlah Pedagang Mogok Jualan, Harga Daging di Kota Bandung Belum Naik Signifikan

- 21 Januari 2021, 15:05 WIB
Penjual daging sapi melayani pembeli di Pasar Gedebage di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Minggu (8/3/2020). *
Penjual daging sapi melayani pembeli di Pasar Gedebage di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Minggu (8/3/2020). * /ARIF HIDAYAH/“PR”


GALAMEDIA - Harga daging sapi di Kota Bandung belum naik signifikan, meski sejumlah pedagang daging di kota ini mulai mogok berjualan.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan sejauh ini berdasarkan pantauan yang dilakukan di Pasar Kosambi dan Pasar Palasari, harga daging naik berkisar Rp120.000 - Rp130.000/kg. Kenaikan itu menurutnya masih diambang batas wajar.

"Saya juga masih tunggu konfirmasi dari pasar lainnya, yang dua pasar itu masih kondusif harganya belum naik, tidak ada kenaikan yang signifikan," katanya di Bandung, Kamis 21 Januari 2021.

Dia menyebut ada sejumlah pedagang daging sapi yang memutuskan untuk mogok berjualan, yakni di Pasar Ciroyom, namun tidak ada pedagang daging di pasar lainnya yang menghentikan jualan.

Baca Juga: Minum Miras dan Nonton Video Porno, Ini Kelakuan Pelaku Pelecehan pada Istri Isa Bajaj

Di Kota Bandung, harga eceran tertinggi daging sapi normalnya berkisar di antara Rp110.000 - Rp120.000/kg. Sedangkan untuk daging impor (daging beku) berkisar Rp80.000/kg.

Menurut Elly, salah satu faktor kenaikan harga daging karena penurunan pemotongan sapi di rumah potong hewan (RPH) di Kota Bandung.

Dengan suplai yang berkurang, tambahnya, harga pun mulai merangkak naik meski belum melonjak signifikan. Selain itu suplai sapi impor dari Australia pun berkurang, apalagi Kota Bandung memang cukup bergantung kepada sapi impor.

Baca Juga: Sesosok Mayat Pria Terapung di Pantai Patimban Subang

"Jadi sapi lokalnya di bawah 10 persen, dari dulu porsinya impor itu tinggi, kebutuhan Kota Bandung itu banyaknya sapi impor," katanya.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x