Eks Jubir Gus Dur Usul Juliari Dihukum Suntik Mati: Korupsi Paling Brutal di Muka Bumi!!

- 22 Januari 2021, 15:51 WIB
Mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara tiba untuk menjalani pemeriksaan perdana di gedung KPK, beberapa waktu lalu. Adhie M Massardi menyebut perbuatan korupsi itu menjadi yang paling brutal di dunia.
Mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara tiba untuk menjalani pemeriksaan perdana di gedung KPK, beberapa waktu lalu. Adhie M Massardi menyebut perbuatan korupsi itu menjadi yang paling brutal di dunia. /ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

GALAMEDIA - Kasus korupsi dana bantuan sosial yang dilakukan oleh eks Menteri Sosial Juliari P Batubara mendapat sorotan tajam dari masyarakat.

Di tengah kesulitan yang dialami masyarakat saat pandemi Covid-19, Juliari cs malah mencari keuntungan. Juliari sendiri diduga menerima fee sebesar Rp 10 ribu per paket sembako dari nilai Rp 300 ribu per paket.

Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Adhie M Massardi bahkan menyebut tindakan yang dilakukan oleh politisi PDIP itu merupakan korupsi paling brutal di muka bumi.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Gelang Power Balance Dapat Menyembuhkan Covid-19?

Ia mengungkapkan pendapatnya itu lewat cuitan di media sosial Twitter, pada Kamis, 21 Januari 2021.

"KORUPSI PALING BRUTAL setelah Mensos Penilep Bansos dieksekusi dng suntik vaksin mematikan, @KPK_RI harus segera seret peringgi parpol yg terlibat berat. Ini memang korupsi paling brutal di muka bumi. Eksekusi Vaksin Mematikan untuk Juliari Batubara," begitu cuit Adhie.

Baca Juga: Viral, Oknum Satpol PP Kota Cimahi Pukuli Sopir Truk yang Tak Kenakan Masker

Dalam kicauannya, eks Juru Bicara Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Gur ini mentautkan link berita aksi tuntutan mati pada menteri yang terjerat kasus suap bantuan sosial.

Adhie mengusulkan agar Juliari dieksekusi dengan hukuman suntik vaksin mematikan. Ia juga meminta KPK mengusut dugaan keterlibatan petinggi PDIP dalam korupsi Bansos penanganan Covid-19.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x