Indonesia Sita Dua Kapal Tanker, China Minta Penjelasan Terkait Warganya

- 27 Januari 2021, 21:06 WIB
Ilustrasi kapal tanker asing di perairan Indonesia./Pikiran-Rakyat.com
Ilustrasi kapal tanker asing di perairan Indonesia./Pikiran-Rakyat.com /

Pihak berwenang Indonesia mengatakan, penyitaan itu tidak terkait dengan sanksi Amerika Serikat, yang diberlakukan Washington dalam upaya untuk menghentikan ekspor minyak Iran dalam perselisihan mengenai program nuklir Teheran.

MT Horse, milik National Iranian Tanker Company, dan MT Freya, yang dikelola Shanghai Future Ship Management Co, terdeteksi di lepas pantai Pulau Kalimantan, Indonesia.

Baca Juga: Kompetisi Terhenti, Pelatih Persib Memilih Bertahan di Bandung

Kementerian Luar Negeri Iran pada Senin 25 Januari 2021 mengatakan, penyitaan kapal tankernya disebabkan masalah teknis, dan telah meminta Indonesia untuk memberikan penjelasan lebih lanjut.

Iran telah dituduh berusaha menyembunyikan tujuan penjualan minyaknya dengan menonaktifkan sistem pelacakan di kapal tankernya.

Pihak berwenang Indonesia mengatakan kapal-kapal itu menyembunyikan identitas mereka dengan tidak menunjukkan bendera nasional, mematikan sistem identifikasi otomatis, dan tidak menanggapi panggilan radio.

Baca Juga: Terinspirasi Pembantaian Muslim di Selandia Baru, Remaja 16 Tahun Berencana Lakukan Penyerangan di 2 Masjid

Padahal, Organisasi Maritim Internasional (IMO) mengharuskan kapal menggunakan transponder atau perangkat sinyal untuk keselamatan dan transparansi. Kru bisa mematikan perangkat jika ada bahaya pembajakan atau bahaya serupa.

"Kami menyambut baik upaya Penjaga Pantai Indonesia untuk melawan aktivitas maritim terlarang," kata juru bicara kedutaan AS di Jakarta kepada Reuters.

Ia mengatakan Washington mendukung upaya untuk memastikan standar IMO untuk keselamatan dan kepatuhan lingkungan ditegakkan.***

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x