GALAMEDIA - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Tasikmalaya menggelar aksi di depan Mako Polres Tasikmalaya Kota, Selasa (2/2/2021).
Mereka menyesalkan masih maraknya pencurian motor di Kota Tasikmalaya.
Pendemo menuntut agar Polisi lebih peka dalam menyikapi banyaknya tindak kriminal curanmor dengan aksi duduk dan jongkok sebagai simbol kinerja Kopilisan yang hanya duduk saja.
Mereka juga membawa spanduk bertuliskan kerasahan maraknya curanmor. Sebab, kondisi tersebut dirasakan meresahkan warga dan menganggu kenyamanan warga Kota Tasikmalaya.
Koordinator aksi, Muhaemin Abdul Basith mengatakan, sesuai UU, fungsi kepolisian dalam pemerintahan negara di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.
Begitupun dengan Polres Tasikmalaya Kota yang memiliki tugas di antaranya memelihara keamanan yang ada di Kota Tasikmalaya.
Bukan rahasia umum lagi bila Kota Tasikmalaya dijuluki sebagai kota transit. Kota yang tidak sedikit masyarakatnya adalah urban dari desa ke kota atau dari kota-kota lainnya.
Baca Juga: Besok, Rabu 3 Februari 2021 Ribuan Nakes Jalani Vaksinasi Massal di Sabuga Bandung