Network
GALAMEDIA - Penerapan protokol kesehatan (prokes) dengan 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun) dan 1T (tidak berkerumun) masih diberlakukan super ketat.
Pantauan Sabtu, 13 Februari 2021 di Samsat Jalan K. H. Ahmad Sadeli, Desa Jelegong, Kecamatan Rancaekek, Kabupatèn Bandung ini, para wajib pajak (WP) yang akan mengurus terkait kepemilikan kendaraan benar-benar harus menegakkan prokes 3M.
Sejak mau masuk ke area Samsat, para WP diperiksa suhu badannya. Jika suhu badannya tinggi terpaksa harus kembali. Begitu pula jika ada di antara WP tak memakai masker dibagi gratis oleh petugas.
Baca Juga: PPnBM Mobil Baru 0 Persen Mulai Maret: Update Harga Toyota Avanza, Mulai dari Rp 131 Jutaan
Setelah pemeriksaan suhu badan, sebelum masuk ke ruangan pelayanan, para WP terlebih dahulu harus melewati dan masuk ke ruang khusus.
Di ruang khusus itu, seluruh badan, pakaian dan barang disemprot cairan disinfektan. Begitu pula diruang pelayanan di ruang tunggu benar-benar harus jaga jarak.
"Benar benar ketat pemberlakuan prokes di Samsat Rancaekek ini. Ya intinya saya mendukung sebagai ikhtiar dan upaya preventif dalam memutus mata rantai covid-19," tutur Junjunan (28) yang akan mengurus perpanjangan STNK mobilnya di Samsat tersebut.
Baca Juga: Daftar Negara yang Bisa Menikmati Keindahan Auora dengan Jelas
Sementara itu Kasat Lantas Polres Bandung, Kompol Rd. Erik Bangun Prakarsa melalui Bripka Iman Tarsiman, Kapokja STNK Samsat Rancaekek mengatakan, ketatnya pemberlakuan prokes di Samsat Rancaekek bukan kali ini saja.
