China Tak Berkutik, Kapal Perang AS Kembali Terobos Kepulauan Spartly di Laut China Selatan

- 17 Februari 2021, 19:03 WIB
USS Russell
USS Russell /Twitter/@Atlantide4world/



GALAMEDIA - Kapal perang Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) kembali berlayar di Kepulauan yang diklaim masuk wilayah China.

Kali ini USS Russell menerobos Kepulauan Spartly di Laut China Selatan pada Rabu 17 Februari 2021.

Armada Ke-7 Angkatan Laut AS mengatakan kapal perusak USS Russell itu berlayar untuk "menegaskan hak kebebasan bernavigasi di Kepulauan Spartly, sesuai dengan hukum internasional."

Dilansir Reuters, manuver itu merupakan yang terbaru dilakukan AS untuk menentang klaim sepihak China atas sebagian besar wilayah Laut China Selatan yang bertabrakan dengan beberapa wilayah negara Asia Tenggara.

Pada pekan lalu, dua kelompok kapal induk AS, USS Theodore Roosevelt dan USS Nimitz bersama beberapa kapal penjelajah dan kapal perusak rudalnya juga menggelar latihan di Laut China Selatan.

Baca Juga: Polemik WN AS Jadi Bupati, Bawaslu RI Resmi Layangkan Surat Ini ke Mendagri

Dua armada kapal induk ini dilengkapi dengan sekitar 120 pesawat tempur.

Seperti diketahui Laut China Selatan menjadi perairan yang rawan konflik terbuka setelah China mengklaim sepihak sebagian besar teritorial itu.

Klaim sepihak China atas Laut China Selatan itu bertabrakan dengan wilayah perairan sejumlah negara Brunei, Filipina, Malaysia, Singapura, dan Vietnam.

Tidak hanya diperebutkan dengan negara-negara Asia, sejumlah negara besar juga memiliki kepentingan penting di Laut China Selatan baik secara ekonomi, kebebasan perdagangan dan navigasi, serta secara geopolitik.

Baca Juga: Mudah Dibuat dan Enak Dinikmati, Ini Resep Udang Kentang Pete Baldo

Meski tidak memiliki klaim teritorial, AS kerap menentang dan mengecam segala tindakan ekspansi China secara sepihak di Laut China Selatan.

AS, pesaing utama China, menganggap seluruh klaim China terhadap Laut China Selatan ilegal di mata hukum internasional.

pada 4 Februari lalu, Angkatan Laut AS juga mengirim kapal perusak berpeluru USS John s McCain melalui Selat Taiwan.

Baca Juga: Hadapi Puncak Musim Hujan di Bulan Maret, BPBD Jabar Siapkan Personel dan Peralatan Evakuasi

Esok harinya, kapal perang yang sama berlayar di dekat Kepulauan Paracel yang telah diklaim China, di Laut China Selatan.

Manuver kapal perang AS tersebut kerap menyulut amarah China. Tak ingin kalah dari AS, China juga kerap meluncurkan kapal dan pesawat militer ke perairan tersebut.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x