Anies Baswedan Banjir Sindiran, Ketua JDN Indonesia: Kota-kota Ini Dijadikan 1 Provinsi Saja

- 22 Februari 2021, 09:11 WIB
Banjir Jakarta pada Sabtu, 20 Februari 2021 menggenang sebagian wilayah Jakarta.
Banjir Jakarta pada Sabtu, 20 Februari 2021 menggenang sebagian wilayah Jakarta. /Foto: Tangkapan layar / Reuters.com/Reuters / Foto: Tangkapan layar / Reuters.com/Reuters

GALAMEDIA – Ketua Junior Doctor Network (JDN) Indonesia, dr. Andi Khomeini Takdir mengaku bingung ketika melihat banyak orang yang selalu mengkait-kaitkan masalah banjir di DKI Jakarta dengan kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
 
Menurut pemikirannya, DKI Jakarta perlu bantuan daerah lain untuk mengatasi masalah tersebut.
 
Oleh karena itu, dokter yang kerap disapa Dokter Koko ini mengusulkan agar daerah-daerah tersebut bergabung dengan DKI Jakarta membentuk satu provinsi baru.
 
Daerah-daerah yang dirinya maksud adalah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
 
“Kenapa banyak masalah genangan air di Bodetabeka di-mention ke Gubernur  @DKIJakarta. Kepikiran mengusulkan agar kota-kota tersebut (Jabodetabeka) dijadikan 1 propinsi saja,” tulis dr. Andi yang dikutip Galamedia dari akun Twitter pribadinya, @dr. Andi
Khomeini Takdir, 22 Februari 2021.
 
 
Pernyataan yang disampaikannya ternyata sejalan dengan opini Jokowi pada saat masih menjadi Gubernur DKI Jakarta.
 
Jokowi pernah menyampaikan jika masalah kemacetan dan banjir di Jakarta tidak akan bisa diatasi tanpa meminta bantuan ke daerah lain karena menurutnya 90% air yang menggenangi Jakarta itu berasal Bogor.
 
Jokowi menjamin hal tersebut dapat segera teratasi ketika dirinya menjabat sebagai presiden.
 
Menurutnya, pengelolaan semua sungai baik itu di Jakarta maupun daerah lain merupakan kewenangan pemerintah pusat.
 
Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi ketika dirinya masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta yakni pada tahun 2014.
 
Sebagaimana telah diketahui sebelumnya, Anies Baswedan banyak mendapatkan sindiran dari beberapa pihak yang mengkait-kaitkan masalah banjir di Jakarta dengan kinerjanya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
 
Sindiran tersebut salah satunya datang dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.
 
Djarot menilai jika Anies kini sedang memerlukan bantuan karena menurutnya kinerja Anies selama tiga tahun di Jakarta masih belum terlihat.
 
Menurutnya, Anies Baswedan belum memperhatikan terkait kondisi Waduk Cincin yang tiga tahun belum dilakukan pengerukan.
Pada saat masih jadi gubernur, dirinya mengaku jika waduk ini sempat dijadikan sebagai wisata air.
 
Kemudian Djarot juga menyindir pernyataan Anies terkait filosofi menangani banjir, yakni menahan air tetapi tidak mengalirkannya ke laut.
 
 
Menurutnya, penahanan air tersebut dapat dialih fungsikan dengan membuat sebuah kolam ikan yang dimana air tersebut mengalir langsung ke laut. ***

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x