Akui Virus Ganas Telah Masuk ke Indonesia, Pemerintah Siap Ubah Kebijakan Sesuai Kebutuhan

- 2 Maret 2021, 21:25 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito. /covid19.go.id



GALAMEDIA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengakui mutasi virus Corona berkode B117 telah masuk ke Indonesia.

Diketahui Varian baru yang diduga berasal dari Inggris ini diketahui jauh lebih menular dibandingkan dengan virus asalnya.

"Ya betul varian B117 telah ditemukan di RI sebagaimana disampaikan Wakil Menteri Kesehatan," ujar Wiku dalam konferensi pers, Selasa, 2 Maret 2021.

Wiku mengatakan, adanya temuan tersebut akan ditindaklanjuti dengan penelusuran kasus tersebut untuk mencegah meluasnya penyebaran.

Baca Juga: Postingan Terakhir Rina Gunawan Sebelum Meninggal Bikin Netizen Tersihir

"Petugas bersama Satgas akan monitoring implementasi di lapangan," jelas Wiku.

Walau tak mengungkapkan langkah apa yang diambil oleh pemerintah untuk merespons mutasi virus yang sempat bikin heboh dunia ini, namun Wiku mengatakan pemerintah tetap akan mengambil kebijakan yang diperlukan.

"Pemerintah adaptif dengan situasi kondisi yang ada termasuk perubahan kebijakan yang dibutuhkan," ujar Wiku.

Baca Juga: Jhoni Allen Disebut Sedang Nyuntik Gorilla Sampai Tak Tahu pendiri Sesungguhnya Partai Demokrat

Sebelumnya, Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, mengatakan tepat satu tahun pula mutasi B117 yang berasal dari Inggris masuk ke Indonesia.

"Ada berita yang saya terima dari satu tahun refleksi. Satu tahun yang kita menemukan kasus 01 dan 02, tadi malam saya dapat informasi, tepat satu tahun mutasi B117 UK mutation di RI. Fresh from the oven. Ada 2 kasus. Artinya akan menghadapi kasus dengan semakin berat," katanya di Jakarta, Selasa 2 Maret 2021.

Dia menjelaskan, dari 462 yang sudah sudah dilakukan pengecekan beberapa bulan ini ada ditemukan dua kasus konfirmasi positif dari mutasi tersebut. "Kita menemukan dua kasus tadi malam," tegasnya.

Baca Juga: KPK Ungkap Soal Keberadaan Harun Masiku Saat Ini

Dia menambahkan, refleksi setahun pandemi akan diharapkan membuat tantangan ke depan, mengembangkan riset yang kian cepat, model penanganan lebih baik dan studi epidemiologis secara analitik. Hal ini karena mutasi sudah ada di sekitar kita.

"Semoga kolaborasi dari masyarakat, Kemenkes dan Kemenristek BRIN akan membawa hal positif. Bisa membawa semuanya keluar dari pandemi," pungkasnya.

Mutasi corona B117 pertama kali ditemukan di Inggris pada tahun lalu. Akibat mutasi ini kasus Covid-19 di Inggris melonjak pada akhir 2020.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x