Terungkap Sudah, Ini Alasan Risma Meniadakan Santunan Covid-19: Uangnya Nggak Ada  

- 2 Maret 2021, 21:33 WIB
Mensos Tri Rismaharini mengungkap alasan Kemensos meniadakan santunan korban Covid-19.
Mensos Tri Rismaharini mengungkap alasan Kemensos meniadakan santunan korban Covid-19. //Instagram/@kemensosri

Mensos Risma menyebutkan bahwa dirinya masih ingat saat menjabat sebagai Walikota Surabaya soal kebutuhan santunan Covid-19.

“Saya hitung saja Surabaya kemarin, karena saya tahu pasiennya. Itu hampir Rp500 miliar, kalau se-Indonesia ya berapa?” tuturnya.

Baca Juga: Akui Virus Ganas Telah Masuk ke Indonesia, Pemerintah Siap Ubah Kebijakan Sesuai Kebutuhan

Saat ini, Kemensos hanya memiliki anggaran santunan yang diperuntukkan bagi korban bencana alam sebesar Rp15 juta per korban.

Risma menyebutkan anggaran untuk santunan bencana alam pun hanya tersedia sekira Rp35 miliar.

Sebagaimana diketahui, Kementerian Sosial telah meniadakan santunan bagi korban Covid-19 sejak diumumkannya pada 18 Februari 2021.

Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Kementerian Sosial Sunarti mengakui bahwa pihaknya tidak menindaklanjuti rekomendasi dari pemerintah daerah soal santunan Covid-19.

Baca Juga: Postingan Terakhir Rina Gunawan Sebelum Meninggal Bikin Netizen Tersihir

Alasan jelasnya karena Kemensos sudah tidak memiliki dana yang cukup untuk melanjutkan program santunan korban Covid-19 pada 2021.

Pernyataan resmi sudah dikeluarkan melalui Surat Edaran (SE) Plt. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Nomor:427/3.2/BS.01.02/06/2020 yang menerangkan bahwa tidak ada anggaran santunan korban meninggal dunia akibat Covid-19.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x