"Memang kuota vaksin kurang, semua daerah kan mengejar. Saya minta Solo diprioritaskan karena kan menopang daerah lain. Kalau mereka (warga luar Solo) sakit ya rumah sakitnya di Solo," lanjut Gibran.
Meski demikian, pihaknya menyatakan siap menerima berapapun pengiriman yang dilakukan oleh pemerintah pusat kepada Pemkot Solo.
Baca Juga: Pesan Terakhir Rina Gunawan Bikin Merinding: Sehat itu Murah Jadi Mahal Ketika Sakit
"Manajemen vaksin cukup baik, cold storage cukup besar, dikirim berapapun siap," katanya.
Sementara itu, Pemkot Solo mencatat hingga tanggal 1 Maret 2021 jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Kota Solo sebanyak 9.508 kasus.
Dari total tersebut, jumlah sembuh sebanyak 8.463 orang, menjalani isolasi mandiri sebanyak 475 orang, perawatan rumah sakit 107 pasien, dan meninggal dunia sebanyak 463 orang.***